Sejarah Awal Lomba Balap Bakiak di Indonesia, Sering Dilaksanakan Saat Perayaan 17 Agustus

Jumat 02-08-2024,15:43 WIB
Reporter : Indah Manda Sari
Editor : Budi Santoso

LINGGAUPOS.CO.ID – Saat HUT Kemerdekaan Republik Indonesia yakni 17 Agustus akan ada berbagai perlombaan seru dan juga unik yang akan diadakan nanti oleh semua kalangan masyarakat Indonesia. 

Tidak hanya sekedar permainan, beberapa lomba memiliki filosofi yang beragam, salah satunya adalah lomba bakiak. 

Berikut ini informasi mengenai sejarah singkat dari lomba balap bakiak yang sebaiknya diketahui oleh generasi muda sekarang ini.

Dikutip LINGGAUPOS.CO.ID dari laman wikipedia pada Jumat, 2 Agustus 2024 berikut ini informasi mengenai sejarah singkat dari lomba balap bakiak.

BACA JUGA:Sejarah Lomba Lari Kelereng, Seru dan Disukai Anak Saat Perayaan Kemerdekaan RI

Sejarah Balap Bakiak

Bakiak merupakan permainan tradisional yang berasal dari Sumatera Barat dan sudah populer sejak tahun 1970-an. Namun, di Sumatera Barat bakiak disebut dengan terompa galuak.

Diperkirakan, permainan bakiak ini terinspirasi dari negara Jepang. Yang mana pada saat itu para geisha (seniman atau penghibur tradisional di Jepang) menggunakan alas kaki dari kayu pada saat pertunjukan.

Geisha sangat umum pada abad ke-18 dan abad ke-19. Di Republik Rakyat Cina. Semasa kanak-kanak, geisha seringkali bekerja sebagai pembantu, kemudian sebagai geisha pemula (maiko) selama masa pelatihan.

BACA JUGA:Mengenal Sejarah Lomba Makan Kerupuk, Selalu Ada Dalam Peringatan HUT Kemerdekaan RI

Bermula dari itulah, pada akhirnya bakiak tak hanya digunakan sebagai alas kaki tetapi juga untuk perlombaan. Cara memainkan bakiak pun sangat beragam.

Cara Bermain Balap Bakiak

Balap bakiak adalah permainan tradisional yang dulunya sangat populer di Indonesia terutama pada saat perayaan HUT kemerdekaan Republik Indonesia. Balap bakiak ini berasal dari olahraga nasional di Negara Cina. 

Umumnya lomba bakiak dilakukan oleh tiga orang atau lebih dengan berjalan diatas papan kayu yang diberikan pengait untuk kaki. Para peserta lomba harus berjalan dan melangkahkan kaki dengan kompak agar tidak terjatuh saat lomba tersebut berlangsung.

BACA JUGA:Sejarah Balap Karung, Lomba Tradisional Peringatan HUT Kemerdekaan RI

Kategori :