"Pena catatan amal itu diangkat (tidak dicatat amalnya, pen.) untuk tiga orang: orang gila sampai dia sadar, orang yang tidur sampai dia bangun, dan anak kecil sampai dia balig". (HR Nasa'i 3432, Abu Daud 4398, Turmudzi 1423, dan dishahihkan Syuaib Al Arnauth).
9. Berbuat Dosa
BACA JUGA:Kawalpemilu Sebut Prabowo-Gibran Menang Pilpres Tanpa Ada Kecurangan
Mungkin ini yang sering kita dengar dari orang-orang.
Ketika kita sedang berbohong, ghibah, berbuat curang, atau kesalahan apapun di bulan Ramadan, orang sering bilang, "Jangan begitu, nanti puasanya batal".
Padahal sebenarnya puasanya tidak batal. Mungkin yang dimaksud adalah pahala puasanya berkurang atau bahkan hilang.
10. Kentut di Dalam Air
BACA JUGA:Daftar 6 Platform Travel Online Terancam Diblokir Kominfo, Ini Alasannya
Orang menyangka bahwa ketika seseorang kentut di dalam kolam atau sungai, air akan masuk lewat dubur. Padahal tidak demikian.
Kentut bukanlah perkara yang membatalkan puasa.
11. Menelan Ludah
Sebagaimana yang kita tahu bahwa makan dan minum adalah salah satu yang membatalkan puasa. Lalu orang berkesimpulan bahwa ludah adalah barang cair yang sering kita telan dan tentu saja itu seperti air.
BACA JUGA:6 Tips Mudik Lebaran Menggunakan Mobil Listrik, Yuk Simak Agar Tenang dan Aman
Tapi sesungguhnya menelan ludah tidak membatalkan puasa. Sebab ludah memang asalnya dari mulut.
12. Mabuk di Jalan (Muntah)
Tidak batal puasanya, asalkan mabuknya tidak disengaja. Selama tidak sengaja maka tidak batal puasanya.