LINGGAUPOS.CO.ID - Antara WC duduk dan WC Jongkok, mana yang lebih sehat, yuk ketahui penjelasannya dalam ulasan selengkapnya berikut ini.
WC atau toilet adalah perlengkapan rumah yang harus dimiliki oleh setiap rumah, kegunaan utamanya sebagai tempat pembuangan kotoran.
Adapun toilet sendiri terdiri dari dua tipe yaitu ada toilet jongkok dan toilet duduk yang umum digunakan.
Perlu kamu ketahui jika toilet atau WC yang digunakan tidak hanya mempengaruhi posisi buang air besar (BAB) penggunanya saja, tetapi juga kesehatan serta kelancaran BAB kita.
BACA JUGA:Muratara Banjir, Kapolda Sumatera Selatan Salurkan Bantuan, Berikut Daftar Daerahnya
Proses buang air besar rupanya lebih rumit dari yang kamu bayangkan. Pertama, rektum berkontraksi saat terisi dengan tinja. Ini menyebabkan otot polos saluran anus di sistem pencernaan menjadi rileks.
Toilet duduk memiliki model dan desain yang lebih modern dan mewah. Toilet duduk juga dianggap lebih nyaman digunakan bagi beberapa kalangan, seperti lansia, wanita hamil hingga pera penderita cedera lutut.
Akan tetapi, harga toilet duduk memang cenderung lebih mahal dan penggunaannya untuk BAB dinilai tidak lebih sehat dibandingkan kloset tradisional atau toilet jongkok.
Berdasarkan pada penelitian, BAB menggunakan toilet duduk membutuhkan waktu yang lebih lama dan tenaga yang lebih besar dari pada toilet jongkok.
BACA JUGA:Penipu Bermodus Jual Kopi, Gelapkan Uang Warga Hingga Rp350 Juta, Berikut ini Kronologinya
Padahal, terlalu keras mengejan saat BAB dan duduk terlalu lama di toilet dapat meningkatkan risiko sejumlah penyakit, seperti wasir hingga sembelit.
Selain itu, penggunaan toilet duduk bisa meningkatkan risiko seseorang terjangkit penyakit diare, flu, hingga infeksi.
Hal itu disebabkan karena kulit yang akan bersentuhan langsung dengan permukaan dudukan kloset yang rentan menjadi sarang bakteri E.coli dan Shigella atau virus hepatitis A dan norovirus.
Nah, sementara itu, dibandingkan dengan toilet duduk, toilet jongkok memang memiliki sejumlah kekurangan.
BACA JUGA:Pengakuan Tersangka Pembunuhan Sadis Satu Keluarga di Muba, Dalilnya Gegara Uang Rp30 Juta