Dia kemudian membentuk band Soneta Group, mencapai banyak kesuksesan musik dengan gaya dangdut inovatif yang menggabungkan pengaruh Barat, Melayu, dan Bollywood.
BACA JUGA:Lagu Musik Rhoma Irama, Boleh Benci, Jangan Mengganggu
Dari akhir 1970-an, ia mulai berubah menjadi gaya yang lebih berorientasi Islam, memimpin budaya musik populer yang saleh.
Selama puncak ketenarannya di tahun 1970-an, ia dijuluki Raja Dangdut dengan Grup Soneta-nya.
Rhoma Irama juga membangun karir di industri film. (*)