Istilah ini sejatinya merupakan nama sebuah gelas anggur.
Istilah nepenthes diperkenalkan JP Breyne pada 1689 ketika ia sulit menjelaskan nama sebuah tanaman unik yang ditemukan di Srilanka.
3. Paling banyak tersebar di Kalimantan
Pulau Kalimantan (Kalimantan, Sarawak, Sabah, dan Brunei) tercatat sebagai pusat persebaran tanaman hias kantong semar di dunia.
BACA JUGA:Tanaman Hias Bunga Kertas Memiliki Kelopak Bunga yang Sangat Tipis, Berikut ini 7 Cara Menanamnya
Nyaris separuh spesies kantong semar hidup di pulau besar ini.
Menurut pakar botani dari Pusat Penelitian Biologi LIPI (kini berganti nama menjadi BRIN), Muhamad Mansur, kantong semar tidak hanya ditemukan di hutan hujan tropis dataran rendah, tetapi juga di hutan pegunungan, hutan gambut, hutan kerangas, gunung kapur, padang savana bahkan danau.
4. Potensi bisnis menggiurkan
Meski tercatat sebagai surga tanaman kantong semar dunia, Indonesia ternyata belum serius mengembangkan tanaman kantong semar.
BACA JUGA:3 Jenis Tanaman Hias Sirih Gading ini Dipercaya Membawa Keberuntungan, Cek di Sini
Hal ini berbeda dengan Malaysia dan Thailand yang telah lebih dahulu membudidayakan kantong semar.
Padahal, apabila dikembangkan dengan serius, kantong semar berptensi menjadi bisnis yang menggiurkan. Omzet penjualannya dapat mencapai puluhan juta perbulan.
5. Butuh perlakuan khusus
Tanaman hias kantong semar membutuhkan perlakukan khusus.
BACA JUGA:4 Jenis Tanaman Hias ini Dapat Mengurangi Stres dan Bisa Menambah Kesan Manis Sebagai Interior Rumah
Tanaman hias kantong semar ini selalu butuh kelembaban cukup tinggi. Itu sebabnya kantong semar harus disiram air sehari dua kali, terutama kantong semar yang berada di luar ruangan.