Asal Mula Marga Proatin Lima Muara Beliti Musi Rawas, Gabungan 5 Dusun, Berikut Ulasannya

Sabtu 15-07-2023,06:33 WIB
Reporter : Budi Santoso
Editor : Budi Santoso

MUSI RAWAS, LINGGAUPOS.CO.ID – Banyak peninggalan sejarah dari cerita rakyat terbentuknya Muara Beliti Kabupaten Musi Rawas Provinsi Sumatera Selatan. 

Salah satunya Keramat Metau yang di tepi Sungai Kelingi sebelah Ulu Metau yaitu Tanah Marga Proatin Lima. 

Konon menurut cerita, Marga Proatin Lima terbentuk dari 5 dusun dikepalai oleh lima orang Proatin. 

Kelima dusun itu Muara Beliti, Pedang, Tanah Periuk, Taba Jemekeh dan Dusun Lubuk Tanjung. 

BACA JUGA:Putri Silampari Musi Rawas, Mandi di Telaga Tengah Hutan, Dirayu Bujang Tulup, Begini Kisahnya

Menurut cerita, Tuan Mandi Api yang merupakan penjaga Keramat Metau mempunyai keistimewahan.

Dalam perkawinannya, Tuan Mandi Api mempunyai anak tiga orang laki-laki. 

Yakni Penjaga Bujang yang merupakan asal usul orang Muara Beliti,  lalu Penjaga Rinjik dan Penjaga Coco. 

Penjaga Rinjik dan Penjaga Coco dikisahkan cikal bakal orang Dusun Pedang dan Dusun Lubuk Kupang. 

BACA JUGA:2024 Tol Dibangun, Lubuklinggau ke Palembang Makin Singkat, ke Bengkulu Tol Lewati Terowongan

Keduanya sama-sama memiliki kehebatan yang tak kalah kuat dengan ayahanya Tuan Mandi Api. 

Dari Keturunan Tuan Bujang dikisahkan dalam silsilah mulai dari Depati Rengek memiliki anak yaitu Depati Siloen dan Jibas. 

Kemudian anak Depati Siloen, yaitu Depati Kurus. Sedangkan Ali memiliki anak yaitu Depati Abdullah dan Depati Abdullah memiliki anak bernama Nyiaji.

Sedangkan Rogiah (Dinon) anak dari Nyiaji Rogaiah, Mohammad Amin sebagai Pasirah Proatin Lima.

BACA JUGA:Gubernur Sumsel H Herman Deru Berharap Pelayanan Kesehatan Lebih Maksimal dan Sempurna Lagi

Kategori :