Selain pintu kita juga menyegel akses-akses lain yang kita curigai berpotensi diakses oleh orang yang tidak bertanggung jawan, seperti jendela, itu kita segel,”papar Freddy.
Selain itu lanjut Freddy, kebijakan baru ini dilaksanakan sebelum dan sesudah pelaksanaan seleksi yang diadakan oleh tim pelaksana CAT BKN dan juga panitia masing-masing instansi.
BKN akan menerapkan proses berlapis dengan prosedur tambahan yang sudah direncanakan.
Prosedur tambahan ini akan dilaksanakan pada kantor pusat BKN dan juga seluruh tilok (titik lokasi) ujian seleksi.
BACA JUGA:BPOM Buka Pendaftaran CPPPK 2022, Ada Lowongan untuk Disabilitas Juga, Segera Daftar di Sini
Tambahan prosedur ini tidak hanya dilaksanakan oleh peserta namun juga tim pelaksana ujian.
Bagi tim pelaksana CAT BKN, wajib memeriksa sarana dan prasarana apakah sesuai dengan spesifikasi yang telah ditentukan.
Apabila terdapat ketidaksesuaian maka pelaksanaan tes seleksi bisa saja dibatalkan dengan terlebih dahulu melakukan koordinasi dengan Kepala Kantor Regional BKN atau Pusat Pengembangan Sistem Seleksi.
Penundaan atau pembatalan tes ujian juga bisa dilakukan apabila pada saat pengecekan sarana prasarana ditemukan kecurangan seperti adanya pengendali jarak jauh atau remote access.
BACA JUGA:Guru Lulus PG Tidak Dapat Formasi PPPK 2022 Berdemonstrasi, Ini 5 Tuntutannya
Prosedur berlapis yang ditetapkan oleh BKN bertujuan untuk memaksimalkan keamanan pelaksanaan seleksi.
“Adanya pakta integritas dilakukan untuk memaksimalkan keamanan dan integritas tim pelaksana CAT BKN,” ujar Kepala Kantor Regional IV BKN Makassar, Agus Sutiadi. (*)