Orang mengenal pocong merupakan sosok makhluk memakai kain kafan terikat di kepalanya.
Makhluk halus ini kerap membuat takut siapa pun melihatnya.
Sejarah Pasar Pocong awalnya warga berinisiatif untuk membuat pasar di kawasan kuburan karena keterbatasan lahan.
Bahkan beberapa lapak dagangan dibentang pedagang di atas batu nisan.
BACA JUGA:Tanpa Harus Mengantarkan Lamaran, Berpeluang Kerja di PT Jasa Raharja, Berikut Caranya
“Sehingga saat itu dinamakan Pasar Pocong," ucap Sejarahwan Sumsel, Mang Amin.
Pasar dengan luas 100 meter persegi tersebut bahkan menjadi pasar unik yang ada di Kota Palembang.
Bukan hanya karena namanya saja, tetapi juga lantaran harga bahan baku yang ada di pasar itu murah seperti beras, sayuran, dan gula memiliki harga terjangkau.
3. Pasar Gubah
BACA JUGA:Dahlan Iskan Nyalakan Obor Tanda Porwanas di Malang Raya Dimulai
Pasar Gubah berada di Jalan KH Ahmad Dahlan, Talang Semut, Kecamatan Bukit Kecil, Kota Palembang.
Pasar ini tidak sama dengan Pasar Burung yang menjual aneka macam burung.
Pasar tradisional satu ini menjual berbagai produk kebutuhan pokok dan sembako.
Seperti beras, terigu, gula, garam, sayur mayur, bawang, cabe, ikan, ayam, dan lainnya.
BACA JUGA:Gempa Cianjur, Puluhan Orang Tewas, Ratusan Luka-luka, Korban Terus Bertambah
Pasar Gubah memiliki kelebihan yang menjual dagangan dengan harga yang merakyat.