Herman Deru Siapkan Pasangan Baru, Pengganti Mawardi Yahya di Pilkada Sumatera Selatan

Herman Deru Siapkan Pasangan Baru, Pengganti Mawardi Yahya di Pilkada Sumatera Selatan

Herman Deru Siapkan Pasangan Baru, Pengganti Mawardi Yahya di Pilkada Sumatera Selatan-Dokukmen-linggaupos.co.id

PALEMBANG, LINGGAUPOS.CO.ID – Mantan Gubernur Sumatera Selatan H Herman Deru menyiapkan pasangan baru dalam Pilkada Sumatera Selatan.

Karena H Mawardi Yahya, sudah menyatakan diri mencalonkan diri sebagai Gubernur.

Kendati sebelumnya H Herman Deru sudah menyatakan akan tetap bersama H Mawardi Yahya dalam Pilkada Sumatera Selatan 2024.

Seperti diketahui, keduanya adalah pasangan Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatera Selatan periode 2018 – 2023.

BACA JUGA:Mawardi Yahya Berpasangan dengan Harnojoyo di Pilkada Sumatera Selatan, Bagaimana Herman Deru

Menyikapi deklrasi H Mawardi Yahya sebagai calon gubernur dengan wakil Harnojoyo, Herman Deru pun mengungkapkan bahwa ia tidak pernah ada niat meninggalkan.

Kendati akhirnya justru ia yang ditinggalkan, Herman Deru menghormati keputusan politik Mawardi Yahya untuk berpisah dengannya.

"Saya tidak pernah terpikir untuk berpisah dengan Pak Mawardi Yahya. Karena saya menganggap selama ini hubungan kami baik. Lima tahun memimpin Sumatera Selatan kami sangat harmonis," ujar Herman Deru dikutip dari Palembang Pos, Senin 11 Maret 2024.

Herman Deru mengatakan, bahwa politik adalah hal yang sangat dinamis, dan oleh karena itu, harus disikapi dengan cermat dan tenang.

BACA JUGA:1 Tahun Dicari, Pemuda Curup Rejang Lebong Kaget Bertemu Macan Linggau, Terlibat 7 Curanmor di Lubuk Linggau

"Sebenarnya, dalam politik, hal-hal seperti ini biasa. Sampai saat ini politik masih sangat dinamis. Kita lihat saja seperti apa ke depannya," tambahnya.

Herman Deru juga menekankan bahwa siapapun yang hendak mencalonkan diri dalam Pilkada Sumatera Selatan.

Namun yang akan mencalonkan diri, harus memiliki niat dan keinginan baik untuk membangun dan memajukan Sumatera Selatan.

"Kita serahkan kepada rakyat untuk menilainya. Kan semua tokoh yang mau maju ini punya rekam jejak masing-masing. Kita serahkan kepada masyarakat," paparnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: