Modusnya Tes Keperawanan Kalau Mau Dinikahi, Eh Sampai 10 Kali

Modusnya Tes Keperawanan Kalau Mau Dinikahi, Eh Sampai 10 Kali

Tersangka Desi yang diduga rudapaksa pacarnya yang masih anak-anak--

 

LINGGAUPOS.CO.ID – Pria bernama Desi (25) warga Desa Sukamenang, Kecamatan Karang Jaya, Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara) harus mendekam di penjara.

 

Pasalnya, ia diduga merudapaksa anak bawah umur inisial AL warga Kecamatan Rupit, Muratara, yang merupakan pacarnya.  Tercatat sudah 10 kali.

 

Karena itulah, Desi dilimpahkan petugas Unit Reskrim Unit perlindungan perempuan dan Anak (UPPA) Polres Muratara, ke Kejaksaan Negeri (Kejari) Lubuklinggau, Senin (1/8/2022).

 

Kapolres Muratara AKBP Ferly Rosa Putra melalui Kasat Reskrim AKP Tony Saputra mengatakan   pelimpahan tersangka  langsung diterima Jaksa Penuntut Umum (JPU) Kejari Lubuklinggau, Ayu Soraya  SH.

BACA JUGA:Dituntut 14 Tahun Penjara, Ayah Tiri yang Hamili Anak Minta Hukuman Ringan

 

Tersangka kini dititipkan di Lapas Kelas IIB Surulangun dan akan segera menjalani persidangan.

 

Sementara Kejari Lubuklinggau Ade Willy Chaidir melalui JPU Kejari Lubuklinggau Ayu Soraya mengatakan, tersangka akan didakwakan dengan Pasal 81 Ayat (2) UU RI Nomor 17 Tahun 2016 tentang Perubahan Kedua Atas UU RI No.23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak Jo Pasal 64 KUHP.

 

“Berkas tersangka masih kami pelajari, dalam waktu dekat akan dilimpahkan ke Pengadilan Negeri (PN) Lubuklinggau untuk segera disidangkan,” jelasnya.

 

Kasus yang membawa Desi ke juruji besi, terjadi Kamis 12 Mei 2021 sekira pukul 10.00 WIB  di rumah tersangka Kecamatan Karang Jaya Kabupaten Muratara. 

BACA JUGA:Heboh, Kesetrum 2 Petugas PLN Pingsan Tergantung di Tiang

 

Berawal dari Tersangka Desi  kenalan dengan AL melalui Facebook. Lalu Desi membujuk korban untuk melakukan hubungan badan.

 

"Ku nak nanyo, aku nak ngetes kau. Kalo kamu masih perawan aku nikahi!" kata tersangka pada AL.

 

Iyo kalau nak tanggung jawab iyo,"  jawab AL.  Iyo aku nak tanggung jawab,”  jelas Desi.

 

"Kalau kamu dak tanggung jawab, aku dak galak nak ngasi,” tegas AL memastikan. “Iyo aku nak tanggung jawab," kata Desi.

BACA JUGA:Soal Prostitusi Online, Diskominfo Lubuklinggau Laporkan MiChat ke Kemenkominfo

 

“Dimano nak ngetesnyo?” tanya AL. "Di Karang Jaya," jawab Desi. "Iyo,” jawab AL menyanggupi.

 

Kemudian setelah janjian bertemu. Korban datang ke Karang Jaya naik travel dari  Rupit, Kabupaten Muratara. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: