Pembunuhan di Batu Urip Taba Lubuk Linggau, Ini Penjelasan Polisi Soal Status Penjaga Malam Yang Diamankan

Kapolres Lubuk Linggau AKBP Adithia Bagus Arjunadi mengatakan, penjaga malam yang diamankan statusnya masih diperiksa.--Dokumen
LINGGAUPOS.CO.ID – Tim Macan Linggau Unit Pidum Satuan Reskrim Polres Lubuk Linggau telah mengamankan Juhaidi alias Edi (42) terduga pelaku pembunuhan di Kelurahan Batu Urip Taba Kecamatan Lubuk Linggau Timur 1.
Terduga pelaku dijemput Tim Macam Linggau sesaat setelah kejadian di RT 04 Kelurahan Batu Urip taba Kecamatan Lubuk Linggau Timur 1, Rabu, 16 Juli 2025 malam.
Hingga Kamis, 17 Juli 2025 pagi, Edi yang kesehariannya bekerja sebagai penjaga malam itu masih menjalani pemeriksaan penyidik.
Kapolres Lubuk Linggau AKBP Adithia Bagus Arjunadi saat dikonfirmasi LINGGAUPOS.CO.ID membenarkan adanya kejadian seorang tewas akibat terkena senjata tajam.
BACA JUGA:Kronologis Pembunuhan di Batu Urip Taba Lubuk Linggau, Terduga Pelaku Penjaga Malam Menyerahkan Diri
Dikatakannya, terduga pelaku dijemput oleh Tim Macan Linggau malam itu juga setelah kejadian.
“Statusnya masih saksi (Edi) masih diperiksa 1x24 jam,” tegas AKBP Adithia, Kamis, 17 Juli 2025.
Ditambahkan AKBP Adithia, setelah penyidik selesai melakukan pemeriksaan, nantinya akan dilakukan gelar perkara. Dari hasil gelar perkara tersebut barulah akan ditetapkan status warga yang diamankan.
Diketahui sebelumnya peristiwa pembunuhan tersebut terjadi Rabu, 16 Juli 2025 sekitar pukul 23.00 WIB di RT 04 Kelurahan Batu Urip Kecamatan Lubuk Linggau Timur 1.
BACA JUGA:1 Tewas, Imbas Perselisihan Warga Batu Urip Taba Lubuk Linggau
Korbannya Ansori (49) warga Jalan Bumi Putra RT.3 Kelurahan Batu Urip Taba Kecamatan Lubuk Linggau Timur I menderita luka tusuk di perut.
Terduga pelaku Juhaidi alias Edi (42) penjaga malam warga RT.4 Kelurahan Kelurahan Batu Urip Taba Kecamatan Lubuk Linggau Timur I.
Terduga Pelaku Awalnya Tidak Mengenali Korban
Informasi di lapangan menyebutkan, kronologis kejadian awalnya Edi melihat sesosok orang mencurigakan menggunakan sebo (penutup wajah). Selanjutnya terduga pelaku Edi mengejar orang tersebut.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: