Penilaian UTBK SNBT 2025, Tidak Ada Batas Nilai, Begini Proses Penentuannya

Penilaian UTBK SNBT 2025, Tidak Ada Batas Nilai, Begini Proses Penentuannya

Strategi hadapi UTBK SNBT--

Lebih lanjut Badrus menjelaskan, passing grade yang bisa dilihat tersebar di media sosial hanyalah berupa perkiraan. 

BACA JUGA:Lulus SPAN PTKIN 2025, Berikut Panduan Daftar Ulang Serta Jadwalnya

Kata dia, nantinya keketatan persaingan di tiap prodi juga bisa berubah-ubah tergantung pilihan para peserta. 

Dalam hal ini misalnya, jika prodi yang keketatannya tinggi tak banyak dipilih peserta karena mengantisipasi persaingan, maka keketatan prodi tersebut akan berkurang. Begitu juga sebaliknya. 

“Jadi sebenernya itu sangat dinamis, tergantung pada (situasi) saat itu,”kata Badrus terkait passing grade UTBK SNBT.

Sementara itu, Sekretaris Eksekutif SNPMB Bekti Cahyo Hidayanto menjelaskan peluang kelulusan peserta di SNBT berbeda dari Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP). 

BACA JUGA:Mau Kuliah di PTKIN, Siap-Siap Seleksi UM-PTKIN Dibuka April 2025, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

Untuk SNBT, ia memastikan tiap peserta memiliki peluang yang sama untuk lulus di prodi-prodi pilihan mereka. Dimana semuanya akan dinilai berdasarkan peringkat atau ranking di pilihan prodi masing-masing.

“Tentu saja akan di-ranking dulu, masuk tidak di dalam kuota yang pilihan pertama. Kalau tidak masuk, dilempar ke pilihan kedua, dan seterusnya,” sambungnya.

Lebih lanjut, Bekti menegaskan bahwa tidak ada kriteria lain selain nilai UTBK.

“Jadi cuma berdasarkan nilai UTBK, tinggi-tinggian nilai berdasarkan prodi yang diplih. Karena untuk setiap prodi akan memiliki bobot nilai di SNBT yang berbeda,” ujarnya.

BACA JUGA:Link Pengumuman Kelulusan SPAN-PTKIN 2025, Berikut Cara Ceknya

Seperti diketahui, pada UTBK SNBT tahun ini, peserta bebas memilih prodi di PTN akademik dan/atau PTN vokasi.

Setiap peserta dibolehkan memilih maksimal empat prodi, dengan urutan pilihannya menyatakan prioritas pilihan.

Namun, yang  penting untuk dipahami dalam proses penilaiannya ialah bahwa penentuan kelulusan didasarkan pada nilai tertinggi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: