Wisuda Akbar XIV Tahfidz dan Tilawah Alquran SDIT Mutiara Cendekia Lubuk Linggau Sukses Digelar
Peserta Didik foto bersama usai mengikuti Wisuda Akbar XIV Tahfidz dan Tilawah Al-Quran SDIT Mutiara Cendekia Lubuk Linggau, Sabtu 1 Februari 2025-Foto: Dokumen SIT Mutiara Cendekia Lubuk Linggau-
LINGGAUPOS.CO.ID - Pelaksanaan Wisuda Akbar XIV Tahfidz dan Tilawah Al-Qur'an SDIT Mutiara Cendekia Lubuk Linggau sukses digelar, Sabtu 1 Februari 2025 Pukul 08.00 WIB.
Wisuda Akbar XIV Tahfidz dan Tilawah Alquran SDIT Mutiara Cendekia Lubuk Linggau mengusung tema "Bersama Al-Qur'an kita wujudkan generasi yang berakhlak mulia dan berjiwa tangguh".
Direktur Pendidikan SIT Mutiara Cendekia Dr. H. Umar Diharja, SP, MAP saat menyampaikan sambutannya pada Wisuda Akbar XIV Tahfidz dan Tilawah Al-Quran SDIT Mutiara Cendekia Lubuk Linggau, Sabtu 1 Februari 2025.-Foto: Dokumen SIT Mutiara Cendekia Lubuk Linggau-
Dalam wisuda Akbar ini, para wisudawan melafazkan ayat-ayat suci Alquran sesuai dengan hafalan yang mereka tuntaskan dan para orang tua beserta tamu undangan lainnya menguji peserta dengan sambung ayat sesuai dengan Juz nya masing-masing.
Direktur SIT Mutiara Cendekia Lubuk Linggau, Dr H Umar Diharja, SP, MAP dalam sambutannya mengatakan,"Ada 113 anak-anak SDIT Mutiara Cendekia Lubuk Linggau yang diwisuda, terdiri dari Juz 30, Juz 29, Juz 1, Juz 2, Juz 3, Juz 4 sampai dengan Juz 5.
Direktur Pendidikan SIT Mutiara Cendekia Dr. H. Umar Diharja, SP, MAP saat prosesi Wisuda Akbar XIV Tahfidz dan Tilawah Al-Quran SDIT Mutiara Cendekia, Sabtu 1 Februari 2025.-Foto: Dokumen SIT Mutiara Cendekia Lubuk Linggau-
Kemudian, ada sembilan orang diantaranya yang sudah menyelesaikan munaqosah tilawah dan satu orang Munaqosyah Tahfidz yang dilakukan wafa pusat,"katanya.
Dikatakannya, ini semua anugerah yang diberikan Allah SWT sekolah dan kepada orang tua. Karena, orang tua terus membimbing anak-anak nya untuk mengenal agama dan Al-Qur'an nya, dan terus memberikan sebuah pesan dan hikmah yang baik kepada anak-anaknya untuk menjadi orang-orang yang mencintai Alquran.
Abi Umar juga menjelaskan sebagaimana diketahui, pergeseran budaya saat ini yang mana mudahnya akses informasi, menjadi tantangan tersendiri bagi SDIT Mutiara Cendekia dalam membimbing anak-anak ini.
Ia juga mengucapkan terima kasih kepada Guru Tahfidz dan Tahsin Quran yang tak pernah lelah membimbing anak-anak untuk menjadi generasi yang hebat.
"Sama halnya untuk orang tua, ini menjadi proses bagi kita sebagai orang tua untuk harus terus bisa memberikan perhatian penuh kepada anak-anak. Berikan motivasi dan semangat agar mereka terus bermurojaah dan menambah menghafal Al-Qurannya."ungkapnya..
Ia juga berharap, agar para orang tua tidak pernah lelah memberikan motivasi pada anaknya. Walau tidak bisa membimbing ananda, paling tidak bisa memberikan motivasi pada mereka, karena motivasi dari orang orang terdekat yakni Mama dan Papa itulah yang paling mereka harapkan.
Bahkan, lanjut Abi Umar berikan anak-anak reward atas keberhasilan mereka. Karena setiap anak memiliki bahasa kasih berbeda-beda, ada yang suka dapat pujian, suka hadiah dan lainnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: