Mama Bertha dan Shindoka Lubuk Linggau Giatkan Makan Siang Gratis Setiap Jumat, Bentuk Peduli Terhadap Sesama
Warga yang makan gratis Mama Bertha dan Perguruan Shindoka Lubuk Linggau--
LINGGAUPOS.CO.ID - Tunjukan rasa kepedulian terhadap yang membutuhkan, melalui aksi nyata Mama Bertha dan Shindoka Lubuk Linggau giatkan agenda makan siang gratis.
Kegiatan makan siang gratis yang diadakan oleh Mama Bertha dan Perguruan Shindoka Lubuk Linggau disambut gembira oleh masyarakat.
Giat makan siang gratis tersebut akan diadakan setiap hari Jumat, selepas sholat Jumat hingga sore Mama Bertha dan anak-anak Shindoka Lubuk Linggau menyediakan prasmanan untuk makan siang.
Jumat, 13 Desember 2024 adalah Minggu kedua terlaksanakannya agenda makan siang gratis oleh Bertha Aditya atau yang kerap disapa Mama Bertha ini.
BACA JUGA:Lansia Viral Lubuk Linggau Meninggal Dunia, ini Pesan Yoppy Karim
Kegiatan makan siang gratis tersebut dilaksanakan di Training Center (Pusat Latihan) Perguruan Shindoka Lubuk Linggau.
Alamatnya ada di Jalan Sejahtera, Taba Jemekeh, Kecamatan Lubuk Linggau Timur 1, berdekatan dengan Masjid Nur Ar-ribtoms Kota Lubuk Linggau, Provininsi Sumatera Selatan.
Mama Bertha dan Perguruan Shindoka Lubuk Linggau--
Mama Bertha penggiat makan siang gratis yang juga merupakan pelatih dan pendiri Perguruan Shindoka Lubuk Linggau menggungkapkan bahwa acara tersebut berangkat dari keinginannya untuk dapat membantu sesama.
“Mulanya saya cuma berfikir bagaimana cara untuk bisa membantu saudara-saudara saya diluar sana khususnya Lubuk Linggau yang bisa dibilang ‘kekurangan’, kemudian tergeraklah hati untuk mengundang mereka agar bisa makan siang gratis di tempat saya,” ujarnya kepada LINGGAUPOS.CO.ID pada Jumat, 13 Desember 2024.
BACA JUGA:1 Lansia di Lubuk Linggau yang Viral Dibawa ke Rumah Sakit Lubuk Linggau Meninggal Dunia
Dengan demikian, pada awal diselenggarakannya makan siang gratis ini pada Jumat lalu, Mama Bertha pun memanfaatkan dana seadanya dari gaji sang suami.
“Alhamdulillah, awalnya saya menggunakan dana sendiri atau uang pribadi berasal dari gaji suami saya dan kegiatan makan gratis dapat terlaksanakan,” jelasnya.
Dihari pertama itu, giat makan siang gratis mendapatkan respon yang baik dari masyarakat, tidak hanya masyarakat sekitar TC Shindoka tetapi seperti tukang ojek, pemulung, penjual keliling dan sebagainya turut meramaikan makan siang gratis.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: