Terduga Pembunuh Siswi SMP di Kuburan Palembang Diamankan, 1 Orang Dikabarkan Pacar Korban

LINGGAUPOS.CO.ID – Kerja keras pihak kepolisian mengungkap pelaku pembunuhan AA (13) siswi SMP di kuburan Palembang membuahkan hasil.

Dikabarkan 4 terduga pelaku bawah umur telah diamankan petugas Selasa, 3 September 2024.

Sebelumnya jasad Ayu ditemukan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) atau kuburan Talang Kerikil di Jalan Sirnaraga, Kelurahan Sukajaya, Kecamatan Sukarami, Kota Palembang, Minggu, 1 September 2024 sekitar pukul 16.00 WIB.

Dari 4 terduga pelaku yang usianya sebaya dengan korban itu, 1 diantaranya dikabarkan pacar AA.

BACA JUGA:Fakta Baru Sebelum Siswi SMP di Palembang Dibunuh di Kuburan

Belum diketahui secara pasti identitas 4 terduga pelaku bawah umur yang diduga terlibat pembunuhan terhadap siswi SMP Tri Budi Mulya Palembang tersebut.

Tim gabungan Polda Sumatera Selatan dan Polrestabes Palembang, Selasa, 3 September 2024 sore langsung melakukan pra rekonstruksi di Tempat Kejadian Perkara (TKP).

Pra rekonstruksi pembunuhan siswi SMP itu dilakukan di depan Krematorium Sampurna Yayasan Buddha Kirti Palembang.

Lokasinya tidak jauh dari tempat pertama kali ditemukan mayat korban di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Talang Kerikil di Jalan Sirnaraga, Kelurahan Sukajaya, Kecamatan Sukarami, Kota Palembang.

BACA JUGA:Sosok Siswi SMP yang Dibunuh di Kuburan Palembang, Sering Curhat dengan Temannya, Ini Isinya

“Mohon pengertiannya. Informasi lebih lanjut akan kami sampaikan segera,” kata Kanit Pidum Satreskrim Polrestabes Palembang, AKP Robert Sihombing, SH, dikutip dari sumateraekspres.bacakoran.id, Selasa, 3 September 2024.

Kabar penangkapan 4 terduga pelaku pembunuhan siswi SMP di kuburan Talang Kerikil ini menyebar ke publik. Warga sekitar tempat kejadian dan rumah korban terlihat berusaha menlihat pra rekonstruksi yang dilakukan petugas gabungan.

Namun petugas meminta agar masyarakat tidak mendekat ke lokasi kejadian,.

“Salah seorang pelaku kabarnya pacar korban yang dikenal lewat Facebook,” cetus salah seorang warga di sekitar lokasi pra rekonstruksi.

Sumber: