Ricuh di KPU Lubuk Linggau, ini Penyebabnya Sehingga Terjadi

LINGGAUPOS.CO.ID – Kericuhan terjadi di depan kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Lubuk Linggau, Senin 12 Agustus 2024 pagi sekitar pukul 10.00 WIB.

Tampak polisi saling dorong dengan massa. Bahkan massa tidak sungkan untuk menendang barikade polisi menggunakan temeng.

Saling dorong terus terjadi, yang disebabkan ketidakpuaasan massa dengan KPU Lubuk Linggau terkait pelaksanaan Pilkada 2024.

Namun jangan heboh dulu. Hal ini bukanlah yang sebenarnya, melainkan simulasi yang dilakukan Polres Lubuk Linggau menjelang pelaksanaan Pilkada 2024.

BACA JUGA:Bukan di Musi Rawas, Pilkada Empat Lawang Lawan Kotak Kosong, Joncik Muhammad Yakin Menang

Simulasi Sistem Pengamanan Kota (Sispamkota) ini langsung dipimpin Kapolres Lubuk Linggau, AKBP Bobby Kusumawardhana.

Juga tampak hadir dalam simulasi Wakapolres dan seluruh Pejabat Utama (PJU) Polres Lubuk Linggau.

Selain personil Polres Lubuk Linggau simulasi juga melibatkan personil Kodim 0406, Brimob Batalyon B Petanang, Dinas Perhubungan (Dishub), serta Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Lubuk Linggau.

Tujuan Simulasi

BACA JUGA:NasDem dan PDI Perjuangan Penentu Head To Head, Berikut Partai yang Bisa Mengusung Pasangan Pilkada Musi Rawas

Kapolres Lubuk Linggau, AKBP Bobby Kusumawardhana menjelaskan kegiatan ini untuk meningkatkan kesiapan dan koordinasi antarinstansi dalam mengamankan seluruh rangkaian kegiatan Pilkada 2024 di Kota Lubuk Linggau. 

Kapolres juga menjelaskan hal ini bagian dari Operasi Mantap Praja 2024, yang fokus pada pengamanan tahap demi tahap pelaksanaan Pilkada.

Apel Sispamkota di depan kantor KPU Lubuk Linggau --

Yakni mulai dari masa kampanye hingga hari pemungutan suara dan penghitungan suara.

Sumber: