Sinopsis Film Gie: Kisah Perjalanan Sang Aktivis

LINGGAUPOS.CO.ID - Film Gie adalah sebuah film biografi yang dirilis pada tahun 2005, disutradarai oleh Riri Riza dan diproduksi oleh Mira Lesmana. 

Film ini mengisahkan kehidupan Soe Hok Gie, seorang aktivis mahasiswa, penulis, dan intelektual muda yang dikenal karena keberaniannya dalam menyuarakan kebenaran dan melawan ketidakadilan pada masa Orde Lama dan awal Orde Baru di Indonesia. 

Film ini diadaptasi dari buku harian Soe Hok Gie yang berjudul Catatan Seorang Demonstran, yang mencatat pemikiran, pengalaman, dan perjuangan Gie dalam menghadapi dinamika politik dan sosial pada zamannya.

Film ini dibuka dengan latar belakang sejarah Indonesia pada era 1960-an, di mana situasi politik dan sosial tengah berada dalam kekacauan.

BACA JUGA:Biografi Tan Malaka: Bapak Republik yang Terlupakan

Melalui sosok Soe Hok Gie, penonton diajak menyelami pergolakan batin seorang mahasiswa yang idealis dan kritis terhadap pemerintah. 

Gie, yang diperankan oleh Nicholas Saputra, digambarkan sebagai seorang pemuda yang tidak takut untuk melawan ketidakadilan, meskipun itu berarti harus berseberangan dengan arus utama.

Sepanjang film, penonton melihat perjalanan Gie sebagai aktivis yang sering mengorganisir demonstrasi mahasiswa, mengkritik pemerintah, dan menulis opini-opini yang tajam di berbagai media. 

Meskipun Gie berasal dari keluarga Tionghoa, ia tidak pernah merasa terasingkan dan terus memperjuangkan nilai-nilai keadilan dan kemanusiaan yang universal. 

BACA JUGA:Biografi Abdul Haris Nasution: Tokoh Militer dan Pemikir Strategis Indonesia

Gie sering merasa terasing karena idealismenya yang tinggi, tetapi ia tetap teguh dalam prinsipnya untuk selalu berkata jujur, meskipun itu pahit.

Salah satu aspek penting dalam film ini adalah penggambaran hubungan Gie dengan teman-temannya, termasuk Herman Lantang (diperankan oleh Thomas Nawilis), sahabat karibnya yang juga seorang aktivis. 

Melalui interaksi dengan teman-teman dan keluarganya, film ini memperlihatkan sisi pribadi Gie, yang meskipun sering terlihat tegar, sebenarnya memiliki sisi yang rapuh dan penuh pertanyaan tentang makna hidup dan perjuangan.

Film Gie juga menyoroti kecintaan Gie terhadap alam, yang digambarkan melalui aktivitas pendakian gunungnya. 

Sumber: