Kemendikbud Hapus Jurusan IPA, IPS dan Bahasa di SMA Mulai 2025, Begini Alasannya

Kemendikbud Hapus Jurusan IPA, IPS dan Bahasa di SMA Mulai 2025, Begini Alasannya

Kemendikbud Hapus Jurusan IPA, IPS dan Bahasa di SMA Mulai 2025, Begini Alasannya--instagram: kurikulum.merdeka

JAKARTA, LINGGAUPOS.CO.ID - Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) bakal menghapus jurusan IPA, IPS dan Bahasa di jenjang pendidikan SMA mulai tahun 2025. Begini alasannya.

Mulai tahun ajaran 2024/2025 Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) bakal menghapus jurusan IPA, IPS dan Bahasa di jenjang pendidikan SMA.

Penghapus jurusan tersebut sebagaimana yang ditegaskan oleh Kepala Badan Standar, kurikulum, dan Asesmen Pendidikan (BSKAP), Anindito Aditomo.

Anindito mengatakan untuk siswa SMA kelas X masih akan mempelajari semua mata pelajaran, kemudian di kelas XI dan XII baru dapat memilih pelajaran sesuai minat dan bakat.

BACA JUGA:Percetakan Wadah Kreatif Lubuk Linggau Buka Lowongan Kerja, Berikut Ini Kualifikasi dan Persyaratannya

“Pada kelas XI dan XII SMA, murid yang sekolahnya menggunakan Kurikulum Merdeka dapat memilih mata pelajaran secara lebih leluasa sesuai minat, bakat, kemampuan, dan aspirasi studi lanjut atau karirnya,” ujarnya pada Kamis, 18 Juli 2024.

Dalam hal ini, dia mencontohkan seorang murid yang ingin berkuliah di program studi teknik bisa menggunakan jam pelajaran pilihan untuk mata pelajaran Matematika tingkat lanjut dan Fisika, tanpa harus mengambil mata pelajaran biologi.

Sebaliknya, seorang murid yang ingin kuliah di kedokteran bisa menggunakan jam pelajaran pilihan untuk mata pelajaran Biologi dan Kimia, tanpa harus mengambil mata pelajaran matematika tingkat lanjut.

Menurutnya, dengan begitu murid jadi lebih bisa fokus untuk membangun basis pengetahuan yang relevan untuk minat dan rencana studi lanjutnya.

BACA JUGA:Buruan Cek! Inilah 5 Daftar Rekomendasi HP Lipat Terbaru yang Resmi Rilis di Indonesia 2024

Selain itu, Kemendikbudristek menilai persiapan yang lebih terfokus dan mendalam ini akan sulit dilakukan jika murid masih dikelompokkan ke dalam jurusan IPA, IPS dan Bahasa.

Lantas, apa sebenarnya alasan dibalik penghapusan jurusan IPA, IPS dan Bahasa yang selama ini sudah digunakan di sekolah-sekolah Indonesia ?

Terkait hal itu, Anindito mengatakan bahwa penghapusan jurusan di SMA diyakini akan menghapus diskriminasi terhadap murid jurusan non IPA dalam seleksi nasional mahasiswa baru.

Dengan kurikulum Merdeka, semua murid lulusan SMA dan SMK dapat melamar ke semua prodi melalui jalur tes, tanpa dibatasi oleh jurusannya ketika SMA/SMK.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: