Kapan Idul Adha 2024, Apakah Ada Perbedaan Muhammadiyah dengan Pemerintah, Berikut Penjelasannya

LUBUK LINGGAU, LINGGAUPOS.CO.ID – Kapan Hari Raya Idul Ahda 2024 atau 10 Zulhijah 1445 H? Yang juga disebut dengan hari raya kurban atau lebaran haji karena bersamaan dengan ibadah haji.

Seperti diketahui pada 2023 lalu, penetapan Idul Ahda antara pemerintah dengan Muhammadiyah berbeda, bagaimana dengan 2024 ini, apakah juga berbeda?

Berdasarkan Maklumat Nomor 1/MLM/I.0/E/2024, Muhammadiyah sudah menetapkan atau menentukan Idul Adha 2024 atau 1445 H.

Maklumat itu ditandatangani oleh Ketua Umum PP Muhammadiyah, Haedar Nashir dan Sekretaris Umum PP Muhammadiyah, Abdul Mu’ti pada 12 Januari 2024.

BACA JUGA:Jadwal Keberangkatan Haji 2024, Sumatera Selatan dan Bangka Belitung, Lubuk Linggau dan Muratara Duluan

Menjelaskan bahwa pada Kamis 6 Juni 2024 itjimak jelang Zulhijah 1445 H terjadi pada pukul 19.39.58 WIB.

Tinggi bulan pada saat matahari terbenam di Yogyakarta hilal belum wujud dan di wilayah Indonesia pada saat matahari terbenam itu bulan berada di bawah ufuk.

Umur bukan Zulkaidah digenapkan menjadi 30 hari (istikmal). Di wilayah Indonesia tanggal 1 Zulhijah 1445 H jatuh pada Sabtu 8 Juni 2024.

Sehingga, ditetakan Hari Arafah jatuh pada Minggu 16 Juni 2024 dan Idul Adha 10 Zuljihaj 1445 H jatuh pada Senin 17 Juni 2024.

BACA JUGA:Bangun Generasi Hafiz Quran, Inilah 6 Manfaat Penyelenggaraan Rumah Tahfidz

Sementara itu pemerintah dalam hal ini Kementerian Agama (Kemenag) belum menetapkan kapan Idul Adha 2024.

Kemenag akan menetapkan Idul Adha setelah dilakukannya sidang isbat. 

Namun sebelumnya melalui Surat Keputusan Bersama tiga menteri, yaitu Menteri Agama, Menteri Ketenagakerjaan, dan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, sudah ditetapkan libur nasional dan cuti bersama Idul Adha.

Berdasarkan SKB tiga Menteri tersebut, pemerintah menetapkan libur nasional Idul Adha 1445 H jatuh pada Senin 17 Juni 2024.

Sumber: