Sudah Lewat HPL, Tapi Bayi Belum Lahir, Cari Tahu Penyebab dan Bagaimana Tindakan yang Harus Dilakukan

LINGGAUPOS.CO.ID – Ibu hamil mungkin akan bingung jika sudah lewat hari perkiraan lahir (hpl), tapi bayi belum lahir? Yuk cari tahu penyebab dan bagaimana tindakan yang harus dilakukan.

Biasanya HPL yang melewati 40 minggu membuat ibu hamil atau new mom akan khawatir dengan kondisi yang dialami.

Lalu apa yang harus dilakukan jika HPL sudah lewat, namun ibu hamil belum juga mengalami kontraksi dan bayi belum lahir?

Bahkan tanda-tanda persalinan pun belum muncul. Berikut ini simak informasi bagaimana cara mengetahui tentang persalinan yang lewat HPL.

BACA JUGA:Ini Rekomendasi Lokal Product Loose Powder, Cocok untuk Oily Skin, Kunci Make Up Awet dan Tahan Lama

Ketahui dan Hitung HPL

Sebelumnya ada baiknya ketahui terlebih dahulu cara menghitung HPL itu sendiri. Hari perkiraan lahir atau HPL ditentukan dari Hari Pertama Haid Terakhir (HPHT). Ini bisa memprediksi tanggal pembuahan yang sebenarnya sulit diketahui.

Biasanya, usia kehamilan dihituang dari HPHT adalah 280 hari atau 40 minggu. Ini merupakan perkiraan tanggal kelahiran. Namun, ini adalah “perkiraan”, karena hampir tidak mungkin untuk mengetahui dengan pasti kapan bayi akan benar-benar lahir.

Jika ibu hamil merasa ragu dan tidak tahu kapan terakhir kali menstruasi. Ada baiknya datang langsung ke dokter spesialis obgyn.

BACA JUGA:Ibu Hamil Lebih Mudah Menangis, Berikut 2 Penyebab dan 5 Cara Mengatasinya

Dokter akan melakukan pemeriksaan USG untuk menentukan usia kehamilan dan HPL. USG akan memungkinkan dokter mengukur panjang dari janin yang kemudian bisa dijadikan untuk memprediksi usia kehamilan kapan persalinan itu bisa terjadi.

Penyebab Bayi Belum Lahir:

•   Biasanya dialami oleh ibu yang menjalani kehamilan pertama.

•   Ibu hamil mengalami persalinan yang terlambat dua minggu dari HPL pada kehamilan sebelumnya.

Sumber: