Harta Milik Warga Gaza Rp380 Miliar Dijarah Israel

Harta Milik Warga Gaza Rp380 Miliar Dijarah Israel

Salah satu kantor media Gaza melaporkan bahwa militer Israel telah menjarah uang serta artefak emas dari Jalur Gaza dengan nilai sekitar 25 juta dolar AS (Rp387,8 miliar) sejak 7 Oktober 2023 lalu.--Instagram @vongamz

LINGGAUPOS.CO.ID – Salah satu kantor media Gaza melaporkan bahwa militer Israel telah menjarah uang serta artefak emas dari Jalur Gaza dengan nilai sekitar 25 juta dolar AS (Rp387,8 miliar) sejak 7 Oktober 2023 lalu.

Diambil dari berbagai sumber yang dikutip pada Senin, 26 Februari 2024, media Gaza menyebut hal tersebut berdasarkan dari kesaksian warga Jalur Gaza mengenai penjarahan dan pencurian uang, emas, serta artefak terjadi selama 92 hari penyerangan oleh militer Israel.

"Operasi pencurian terjadi dalam berbagai cara, pertama di pos pemeriksaan, seperti jalan Salah al-Din, dimana mereka mencuri dari orang-orang yang mengungsi yang meninggalkan Jalur Gaza utara untuk menuju ke selatan, tas-tas mereka berisi barang berharga seperti uang, emas, dan artefak disita," kata kantor tersebut.

Sementara itu, metode lainnya juga melibatkan seperti perampokan rumah-rumah yang penghuninya diminta mengungsi.

BACA JUGA:Elon Musk Berencana Kirim 1 Juta Manusia ke Mars pada 2029

Yang mana mereka militer Israel mengambil cenderamata foto-foto dan rekaman video untuk kejahatan ini.

Selain itu juga beberapa diunggah di akun media sosial militer Israel seperti yang terjadi di kota Beit Lahiya, Gaza Utara.

Media tersebut juga menunjukkan bahwa surat kabar Israel mendokumentasikan kejahatan tersebut.

Sementara itu, surat kabar Israel, Yedioth Ahronoth menggambarkannya sebagai pencurian uang warga Gaza secara sistematis.

BACA JUGA:Viral, Mahasiswa di Kanada Pilih Pulang Pergi Naik Pesawat Daripada Bayar Sewa Kamar Kos

Hingga pada saat ini belum ada tanggapan dari pihak berwenang Israel mengenai tuduhan tersebut.

Media Al-Jazeera juga turut melaporkan bahwa tentara Israel sudah menjarah harta benda milik korban di Gaza mulai dari jutaan emas, uang, artefak, hingga harta benda lainnya sejak awal perang.

Kemudian Euro-Med Human Rights Monitor juga melaporkan pada 29 Desember 2023 yang lalu, sebuah rekaman video menunjukkan tiga tentara Israel sudah menjual perhiasan emas yang mereka curi di Gaza.

Kelompok hak asasi tersebut mengatakan bahwa tentara Israel sudah terlibat dalam penghancuran property di sengaja, pencurian barang-barang pribadi, hingga penjarahan rumah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: