5 Negara Ini Resmi Gabung Menjadi Anggota BRICS, Dolar AS Kian Ditinggalkan

5 Negara Ini Resmi Gabung Menjadi Anggota BRICS, Dolar AS Kian Ditinggalkan

5 negara ini resmi gabung menjadi Anggota BRICS.--Instagram @unexplnd

LINGGAUPOS.CO.ID – Arab Saudi, Mesir, Ethiopia, Iran, dan Uni Emirat Arab akhirnya resmi menjadi anggota BRICS

Kabar resmi tersebut dipastikan setelah Menteri Luar Negeri Afrika Selatan, Naledi Pandor dalam keterangan resminya menyampaikan lima negara tersebut menjadi anggota penuh BRICS.

Diambil dari berbagai sumber yang dikutip pada Kamis, 1 Februari 2024, BRICS tahun lalu mengonfirmasi minat 34 negara yang mengatakan keinginan untuk bergabung walau belakangan salah satu negara yaitu Argentina memutuskan mundur pada Januari lalu.

Selain itu Pandor menjelaskan Argentina tidak melanjurkan minat mereka untuk menjadi anggota BRICS tanpa dijelaskan alasan di baliknya.

BACA JUGA:Pembahasan Tatib Pemilihan Ketua PWI Sumatera Selatan Alot, Pimpinan Sidang Hujan Interupsi

Sementara Reuters melaporkan, masuknya lima anggota baru BRICS ini sudah dikabarkan sejak awal Januari 2024.

Namun Arab Saudi membantah kabar tersebut dan menyebut bahwa mereka masih mempertimbangkan tawaran untuk menjadi anggota.

Faisal Al-Ibrahim selaku Menteri Ekonomi Arab Saudi saat itu mengkonfirmasi bahwa kerajaan tersebut masih dalam proses pengambilan keputusan untuk bergabung dengan blok tersebut.

"Kerajaan terlibat dalam banyak platform multilateral dan institusi multilateral. Setiap kali kami diundang untuk bergabung dalam salah satu dari mereka, kami akan menjalani proses multi-langkah dan pada akhirnya, sebuah keputusan akan diambil," katanya.

BACA JUGA:Biadab! Viral Pasukan Tentara Israel Nyamar Jadi Dokter, Bunuh 3 Orang Hingga Serbu Rumah Sakit

Menurut informasi, BRICS saat ini sedang merancang sebuah kerangka kerja yang memungkinkan anggotanya menggunakan mata uang lokal dalam perdagangan antar BRICS sebab penggunaan dolar AS dinilai merugikan dua pihak.

Indonesia sendiri saat ini belum menunjukkan minat bergabung, Presiden Joko Widodo justru lebih condong ke Organisasi Kerja Sama dan Pembangunan Ekonomi (Organization for Economic Cooperation and Development/OECD).

Dalam KTT BRICS  di Johannesburg pada Agustus 2023, para pemimpin dari Brasil, Rusia, India, China dan Afrika Selatan sepakat untuk memperbesar kelompok BRICS mereka mulai 1 Januari.

”Para menteri luar negeri BRICS sedang mengembangkan apa yang disebut sebagai model negara mitra BRICS untuk mengakomodasi 17 negara yang tidak diterima sebagai anggota penuh,” ungkap Pandor.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: