Berikut 6 Fakta 156 Pengungsi Rohingya Datang ke Sumatera Utara

Berikut 6 Fakta 156 Pengungsi Rohingya Datang ke Sumatera Utara

6 fakta 156 pengungsi rohingya datang ke Sumatera Utara.--Freepik

BACA JUGA:Sinergitas TNI-Polri Laksanakan Patroli guna Mengantisipasi Datangnya Pengungsi Rohingya ke Aceh

4. Dugaan tindak pidana perdagangan orang

Menurut informasi, kedatangan pengungsi Rohingya ini bukanlah tanpa sebab.

Mereka datang dikabarkan adanya dugaan Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO).

"Memang, ada informasi dari masyarakat setempat, sebelumnya ada tiga kapal yang datang. Tapi satu yang terdampar. Informasi (TPPO) masih kita dalami, kita juga masih menyelidiki kebenaran informasi itu, apa benar, apa nggak," ucap Kapolres Pelabuhan Belawan, AKBP Janton Silaban.

BACA JUGA:Tanggapan Anies Mengenai Pengungsi Rohingya yang Terus Menerus Berdatangan ke Indonesia

5. Kapal diduga sengaja dibocorkan

Kapal kayu yang digunakan mereka ini diduga sengaja dibocorkan agar bisa bersandar serta menetap di wilayah Sumatera Utara.

Nahkoda kapal kayu ini juga dikabarkan melarikan diri menggunakan boat kecil, hingga saat ini pihak kepolisian masih melakukan penyelidikkan.

"Dugaan sementara, kapal yang membawa pengungsi Rohingya asal Bangladesh karam adalah unsur sengaja. Kapal sengaja dirusak dari pihak tekong atau nahkoda kapal yang langsung melarikan diri menggunakan boat kecil," ucapnya.

BACA JUGA:Amerika Serikat Beri Janji Pengungsi Rohingya akan Jadi Prioritas Pada 2024

6. Punya Kartu Identitas UNHCR

Dari keseluruhan pengungsi Rohingya yang mendarat di Sumatera Utara, tercatat ada 56 orang yang memiliki kartu identitas dari UNHCR.

Sementaram 50 orang lainnya tidak memiliki kartu serupa. Untuk selebihnya 28 anak laki-laki dan 20 anak perempuan yang ikut dalam kapal dan medarat di Deli Serdang.

Itulah informasi seputar 6 fakta pengungsi Rohingya yang mendarat di Sumatera Utara. Semoga bermanfaat. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: