BPOM RI Rilis 40 Lebih Kosmetik Berbahaya Dapat Menyebabkan Kanker, Waspada Berikut Daftarnya

BPOM RI Rilis 40 Lebih Kosmetik Berbahaya Dapat Menyebabkan Kanker, Waspada Berikut Daftarnya

BPOM RI Rilis 40 Lebih Kosmetik Berbahaya Dapat Menyebabkan Kanker, Waspada Berikut Daftarnya--Pixabay.com

LINGGAUPOS.CO.ID - BPOM RI menemukan ada 40 lebih kosmetik berbahaya yang beresiko dapat menyebabkan kanker, berikut adalah daftarnya.

Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) RI menemukan lebih dari 40 produk kosmetik berbahaya.

Adapun kosmetik tersebut adalah produk yang diimpor dari luar negeri sepanjang September 2022 hingga Oktober 2023.

Sehingga produk tersebut merupakan produk yang dibuat diluar negeri dan tidak terdaftar di indonesia.

BACA JUGA:Keindahan Wisata Danau Aur Musi Rawas, Pernah Didatangi Rhoma Irama, Tujuan Utama Libur Tahun Baru

Hal tersebut seperti yang diungkapkan oleh Plt Kepala BPOM Lucia Rizka Andalucia, ia menyebutkan bahwa seluruh produk yang berbahaya itu tidak terdaftar di indonesia, alias beredar secara ilegal.

Diketahui kebanyakan produk kosmetik itu berasal dari Brunei Darussalam, Myanmar, Malaysia, Singapura hingga Thailand.

Sementara itu, sebagian besar kosmetik berbahaya tersebut mengandung merkuri, asam retinoat, serta hidrokuinon. Ditemukan juga kandungan pewarna merah K3 dan K10 yang bersifat karsinogen.

Pemakaian kandungan berbahaya tersebut, dapat menyebabkan kerusakan kulit secara estetik, hingga menganggu fungsi organ.

BACA JUGA:Yuk Kita Awasi, Larangan Anggota Polri di Media Sosial Selama Tahapan Pemilu 2024, Melanggar Sanksi PTDH

Sebut saja, penambahan merkuri mengakibatkan perubahan pada warna kulit yakni berupa bintik-bintik hitam, alergi, iritasi kulit, sakit kepala, diare, muntah-muntah hingga menyebabkan kerusakan pada ginjal.

Sementara penggunaan kosmetik yang mengandung asam retinoat dapat menyebabkan kulit kering, rasa terbakar, serta perubahan bentuk atau fungsi organ janin.

Adapun pemberian hidrokuinon dalam kosmetik dapat memicu pemakainya menderita hiperpigmentasi, menimbulkan ochronosis atau kulit berwarna kehitaman, hingga perubahan warna kornea dan kuku.

Disamping itu kosmetik tersebut juga mengandung pewarna merah K3 dan merah K10 yang bersifat karsinogenik jelas bisa memicu Kanker.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: