Jangan Mudah Marah, ini 7 Tanaman Obat Herbal Penurun Tekanan Darah Tinggi

LINGGAUPOS.CO.ID –  Seseorang yang terkena tekanan darah tinggi kondisi tersebut tidak boleh diabaikan. Karena biasanya mudah marah. 

Selain itu, debab, darah tinggi atau hipertensi ni menimbulkan berbagai macam komplikasi berbahaya, seperti stroke, serangan jantung yang berujung pada kematian.

Penderita tekanan darah tinggi sering tidak menimbulkan gejala dan penderitanya tidak menyadarinya.  Itulah sebabnya darah tinggi kerap dikenal sebagai silent killer.

Bagi penderita hipertensi, mereka mungkin membutuhkan bantuan obat darah tinggi untuk mengatasi hipertensi.

BACA JUGA:5 Cara Diet Sehat untuk Ibu Menyusui, Bunda Cantik Wajib Tahu Ya

Namun, selain obat kimia, ada juga sejumlah tanaman herbal yang tersedia untuk membantu menurunkan tekanan darah tinggi. 

Perlu diperhatikan juga penggunaan tanaman-tanaman ini dan harus dilakukan secara hati-hati atau lebih baik bicarakan terlebih dahulu dengan dokter.

Diambil dari berbagai sumber, yang dikutip pada Rabu, 29 November 2023.

Berikut daftar beragam tanaman herbal sebagai obat herbal menurunkan tekanan darah tinggi yang memiliki berbagai macam manfaat.

BACA JUGA:Sudah Menikah, Tetap Cantik, Lakukan 10 Langkah Ini

1. Seledri

Seledri--

Sebagian orang menggunakan seledri hanya sebagai tanaman pelengkap atau pemanis sajian masakkan.

Namun, tanaman seledri juga memiliki khasiat sebagai tanaman herbal untuk menurunkan darah tinggi.

Diambil dari sumber buku Jamu Saintifik, seledri dapat dimanfaatkan sebagai peluruh air seni dan penurun tekanan darah. 

Apigenin di dalam herba seledri berfungsi sebagai beta bloker yang bisa memperlambar detak jantung serta menurunkan kekuatan konstraksi jantung sehingga aliran darah yang memompa lebih sedikit dan tekanan darah menjadi berkurang.

BACA JUGA:Hindari, 3 Kebiasaan Ini Penyebab Flek Hitam di Wajah

Sementara senyawa glikosida dari apigen, yang bersifat diuretic dapat membantu ginjal mengeluarkan kelebihan cairan dan garam dari dalam tubuh.

Sehingga berkurangnya cairan dalam darah akan menurunkan tekanan darah.

2. Kumis Kucing

Kumis Kucing--

Kumis Kucing bermanfaat sebagai diuretic dan peluruh untuk batu ginjal.

Tanaman kumis kucing juga memiliki efek sebagai diuretic alami sebab mengandung kalium di bagian daunnya.

BACA JUGA:11 Cara Ampuh Agar Bebas dari Jerawat Punggung, Bisa Tanpa Obat

Keberadaan inositol serta flavonoid sinensetin juga berkontribusi terhadap efek kumis kucing sebagai diuretic.

3. Pegagan

Pegagan--

Pegagan digunakan sebagai pembantu melancarkan aliran darah. Pada data Ristoja menunjukkan bahwa pengguna pegagan oleh penyehat tradisional di Jabar dan Banten sebagai obat penurun tekanan darah dan sakit kepala.

Kandungan pada pegagan berperan secara aktif dalam aktivitas sebagai pelancar aliran pembuluh darah seperti kandungan asiatikosid, yaitu senyawa gloingan glikosida triterpenoid.

Senyawa ini bekerja meningkatkan mikrosirkulasi, menurunkan permeabilitas kapiler dan memproteksi memburuknya proses mikrosirkulasi.

BACA JUGA:Ingin Wajah Tanpa Flek Hitam, Berikut 3 Cara Mengatasinya

4. Temulawak

Temulawak--

Temulawak merupakan tanaman asli Indonesia yang digunakan untuk mengobati bermacam penyakit termasuk hipertensi.

Temulawak ini terbukti mengandung flavonoid bermanfaat untuk melindungi endotel vascular. 

Pemberian temulawak dalam kombinasi dengan kumis kucing, seledri, pegagan, kunyit dan meniran dosis 72 mg/kg bb memberikan efek penurunan tekanan darah pada tikus wistar hipertensi.

5. Meniran

Herba meniran digunakan untuk mengobati tekanan darah tinggi.

BACA JUGA:9 Tanaman Hias Pengusir Nyamuk, Cocok Ditanam di Musim Hujan untuk Cegah Penyakit Demam Berdarah

Herba maniran ini digunakan sebagai pengobatan tekanan darah tinggi dan peluruh air seni.

Meniran mengandung kalium yang bermanfaat untuk meningkatkan cairan ekstraseluler, sehingga terjadi perubahan kesimbangan pompa natrium-kalium yang menyebabkan penurunan tekanan darah tinggi. 

6. Daun Basil

Basil--

Daun Basil merupakan daun bumbu yang mempunyai aroma seperti kemangi.

Bukan hanya menyedapkan masakan, daun basil juga bermanfaat untuk bantu menurunkan tekanan darah.

BACA JUGA:AC Bisa Bikin Kulit Bermasalah, Jangan Takut, Ini Solusinya

Dikutip dari Health Line, bahan kimia eugenol yang ditemukan dalam daun basil dapat menghalangi zat tertentu yang menyempitkan pembuluh darah.

7. Kapulaga

Kapulaga--

Selama ini kapulaga dikenal sebagai bumbu penyedap makanan khas India dan Indonesia. 

Rupanya kapulaga juga menjadi tanaman herbal untuk menurunkan darah tinggi.

Untuk memanfatkannya, kamu bisa memasukkan biji Kapulaga atau bubuk kapulaga ke dalam sup, semur, atau bahkan makanan yang dipanggang. 

BACA JUGA:Mendadak Sakit Gigi, Berikut 12 Tanaman yang Dapat Digunakan Sebagai Obat, Sebelum ke Dokter

Itulah informasi seputar 7 tanaman obat herbal penurun tekanan darah. Semoga informasi ini dapat bermanfaat dan menginspirasi. (*)

 

Sumber: