Keren! Belajar Pengolahan Sampah Hingga Tata Kelola Lingkungan, Pandawara Group Diundang ke Denmark

Keren! Belajar Pengolahan Sampah Hingga Tata Kelola Lingkungan, Pandawara Group Diundang ke Denmark

Keren! Belajar Pengolahan Sampah hingga Tata Kelola Lingkungan, Pandawara Group Diundang ke Denmark--instagram: baznasindonesia

DENMARK, LINGGAUPOS.CO.IDPandawara Group yang merupakan kelompok pemerhati lingkungan yang berasal dari Bandung terbang ke DENMARK untuk studi banding.

Studi banding yang dilakukan untuk belajar lebih dalam mengenai lingkungan. Pandawara Group ini terdiri dari Ikhsan, Gilang, Rifqi, Rafly dan Agung.

Pandawara Group dikenal dengan aksi bersih-bersih sampah di sungai bahkan hingga pantai kini mereka diundang langsung oleh Kedutaan Besar Indonesia di Denmark.

Sumber didapat dari akun Instagram milik Pandawara Group @pandawaragroup yang memperlihatkan video mereka yang telah tiba di Denmark dan langsung melakukan studi banding disana.

BACA JUGA:Raffi Ahmad Tantang Ariel Noah Tanding Tinju, Ariel: Gue Ngelak Belum Bisa Menjawab

“Ada perjalanan baru dari Pandawara untuk melakukan suatu hal yang baru di tahun ini. Alhamdulillah kita menerima undangan untuk belajar lagi, studi banding mengenai bagaimana perjalanan Denmark untuk menjaga lingkungan mereka hingga pengolahan sampah.” Ucap Ikhsan pada 8 November 2023 lalu di akun TikTok mereka. 

Ia juga menambahkan bahwa ilmu yang nanti mereka petik pada saat belajar dari cara Denmark menjaga lingkungan nantinya akan dicoba mengimplementasikannya di Indonesia. 

Gilang yang merupakan anggota lainnya menambahkan bahwa mereka berlima akan bertolak ke negara semenanjung Jutlandia pada minggu kedua November 2023.

Gilang juga menambahkan mereka berharap bisa menerapkan segala ilmu yang didapat selama di Denmark untuk Indonesia. 

BACA JUGA:Makna Syal Dipakai Rhoma Irama, Ternyata Ini Maksudnya

“Seiring berjalannya waktu, belajar dengan yang ahli, step by step mengubah dari skala kecil;.” Ujar Gilang.

Saat ini Pandawara Group sudah tiba di Denmark, dan mereka akan studi banding selama sekitar 18 hari, dan akan menyambangi dua kota yaitu Copenhagen dan Odense.

Dikutip dari World Population Review, para peneliti di Yale University dan Columbia University yang berkolaborasi dengan World Economic Forum.

Menyebutkan untuk mengukur kebersihan serta keramahan lingkungan di 180 negara di dunia yaitu dengan menciptakan Indeks Kinerja Lingkungan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: