Tidak Hanya Produk Israel, Aplikasi Grab Ikut Diboikot, Ini Alasannya

Tidak Hanya Produk Israel, Aplikasi Grab Ikut Diboikot, Ini Alasannya

Aplikasi Grab diboikot -Dokukmen,-Situs Resmi Grab

LINGGAUPOS.CO.ID – Aksi boikot tidak hanya terjadi pada produk Israel, tapi aplikasi Grab pun ikut menjadi sasaran. 

Aksi ini dipicu pernyataan Chloe Tong, istri CEO Grab Anthony Than, di media sosial miliknya yang diduga pro-lsrael.

Aksi boikot Grab dilakukan di warga di Medan, Provinsi Sumatera Utara dan Kota Padang Provinsi Sumatera Barat, Jumat, 17 November 2023. 

Dikutip LINGGAUPOS.CO.ID dari beberapa laman media online, aksi masa di Kota Medan yang memboikot Grab digelar kelompok Masyarakat Kota Medan Peduli Palestina (MKMPP). 

BACA JUGA:Unilever Diskon Gede-Gedean di Alfamart Usai Diterpa Isu Boikot Produk Israel, ini Daftarnya

Aksi boikot dilakukan di depan kantor Grab Kota Medan dipimpin Ketua Aksi MKMPP Rahmat Kristian. 

Pada intinya, massa mendesak Chloe Tong bertanggung jawab dengan pernyataannya di media sosial. 

Massa juga meminta Chloe Tong meminta maaf secara terbuka. 

Ketua Aksi MKMPP Rahmat Kristian menyatakan, apa yang dilakukan istri CEO Grab Anthony Than bertolak belakang dengan Fatwa MUI. 

BACA JUGA:MUI Bantah Keluarkan Daftar Produk Israel yang Diboikot, Gerakan BDS Indonesia Sebutkan Daftarnya

Dalam Fatwa MUI disarankan kepada masyarakat agar tidak bertransaksi dengan pro-lsrael. 

Tapi kenyataannya dalam media sosial, istri CEO Grab diduga malah mendukung Israel.

Sementara itu, aksi boikot Grab juga dilakukan di Kota Padang Sumatera Barat yang mengatasnamaka Aliansi Mahasiswa Peduli Palestina

Ratusan massa menggelar aksi di depan kantor Dinas Perhubungan (Dishub) Provinsi Sumatera Barat. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: