KPU Lubuklinggau Sosialisasikan Pemilu 2024 Melalui Sosial Media, Millennials Jangan Wani Piro!

KPU Lubuklinggau Sosialisasikan Pemilu 2024 Melalui Sosial Media, Millennials Jangan Wani Piro!

KPU Lubuklinggau--Youtube: IH Creative

LUBUKLINGGAU, LINGGAUPOS.CO.ID- Menyambut pesta demokrasi 2024, KPU LUBUKLINGGAU gencar melakukan sosialisasi untuk pemilih pemula yaitu masyarakat yang belum pernah menggunakan hak suaranya untuk pemilu.

Komisi Pemilihan Umum (KPU) kota Lubuklinggau sedang gencar melakukan sosialisasi soal pemilu 2024 baik secara langsung maupun memanfaatkan jalur digital untuk penyebaran informasi.

Di era modern yang serba digital seperti sekarang ini, tentunya sangat mudah untuk mendapatkan informasi melalui media sosial seperti Youtube, TikTok dan Instagram.

Seperti yang dilakukan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) kota Lubuklinggau memanfaatkan sosial media dengan baik, melalui sosial media Youtube untuk mensosialisasikan pemilu 2024 nanti.

BACA JUGA:Diserbu Netizen, Penjual Seblak Pelaku Pembunuhan Mahasiswa Lubuklinggau, Hapus Foto di Facebook

Disini KPU Lubuklinggau melalui ketua KPU Lubuklinggau langsung Topandri, memberikan sosialisasi pemilu kepada seluruh Masyarakat kota Lubuklinggau, terkhusus para millennials tentang pentingnya pemilu.

Ketua KPU Lubuklinggau melakukan sosialisasi di program Gudang Suara, sesi interview tanya jawab yang dipandu host Hijrah dan Hambali yang tayang perdana pada Kamis, 14 September 2023 di kanal Youtube IH Creative.

Beragam informasi seputar pemilu 2024 nanti disampaikan dengan baik disini, ketua KPU Lubuklinggau juga menjelaskan saat ini sedang memasuki masa DPTb (Data Pemilih Tambahan).

“Sekarang sudah memasuki Dptb (Data Pemilih tambahan) lanjut nanti dari ini kita akan pemantapan calon tetap pada 3 november 2023” Ujar Topandri.

BACA JUGA:Pelaku Pembakaran di Muratara Diringkus, Pelaku Harus Ditindak Tegas

Jadi ketua KPU Lubuklinggau juga menjelaskan sebelum penetapan calon tetap masih bisa berubah-ubah baik caleg dan dapil partai.

“Jadi sebelum penetapan partai masih bisa merubah caleg menganti dapil masih bisa di geser-geser, masih ada peluang itu, tetapi jika untuk menambah tidak bisa lagi” tambah Ketua KPU.

Host pun menyinggung tentang pemilih millenials merupakan pemilih yang sangat banyak di Lubuklinggau tetapi belum banyak mengerti tentang pemilu.

“Kebanyakan teman-teman millennials umur 25-35 tahun bersifat apatis, terkesan apatis terhadap politik dan demokrasi, bagaimana tanggapan abang (Ketua KPU) tentang ini.” Tanya host.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: