Pj Wali Kota Dilantik 18 September 2023 di Griya Agung Palembang, Berikut Penjelasan H Trisko Defriyansa

LUBUKLINGGAU, LINGGAUPOS.CO.ID – Pelantikan Pj Bupati dan Wali Kota tujuh daerah Sumatera Selatan, dilaksanakan Senin 18 September 2023 di Griya Agung Palembang.

Pj Wali Kota Lubuklinggau juga akan mengucapkan sumpah dan dilantik dalam kesempatan tersebut, yang pelantikannya dilaksanakan Gubernur Sumatera Selatan H Herman Deru.

Berkaitan dengan pelantikan ini, Gubernur juga sudah menjelaskan bahwa nama-nama yang akan dilantik, sesuai dengan yang sebelumnya beredar.

Khusus untuk Lubuklinggau sesuai dengan daftar nama yang beredar, yang akan dilantik adalah Ir. H. Trisko Defriyansa, ST, M.Si., IPU, yang menjabat Sekda Lubuklinggau.

BACA JUGA:18 September 2023 Pelantikan 7 Pj Bupati dan Wali Kota di Sumatera Selatan, Gubernur Sebut Nama-namanya

Terkait hal ini, H Trisko Defriyansa saat dikonfirmasi LINGGAUPOS.CO.ID, menjelaskan ia belum mendapatkan undangan pelantikan tersebut.

“Sebelumnya, memang ada undangan. Namun bukan undangan pelantikan, melainkan undangan rapat persiapan pelaksanaan pelantikan yang akan dilaksanakan 18 September 2023,” jelas Sekda, Kamis 14 September 2023.

Bahkan diungkapkan Sekda, undangan resmi pelaksanaan pelantikan belum diterima Pemkot Lubuklinggau. Kendati pelantikan sudah dijadwalkan.

Terpisah, Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesra Pemprov Sumatera Selatan, Edward Chandra menjelaskan, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumatera Selatan sudah melakukan persiapan pelantikan dengan perwakilan kabupaten/kota.

“Disepakati, pelaksanaannya serentak 18 September di Griya Agung,” ujarnya dikutip dari sumateraekspres.id, Kamis 14 September 2023.

BACA JUGA:Ini Penjelasan Kemendagri, Soal Daftar Nama 7 Pj Bupati dan Wali Kota di Sumatera Selatan

Edward Chandra juga menjelaskan, bahwa Pj yang akan dilantik diberitahu H-3 sebelum pelantikan, untuk persiapan.

Persiapan yang dimaksud seperti pakaian putih dan atribut lainnya.

Sementara pelantikan dalam pelantikan, undangannya terbatas. Yakni hanya 40 orang setiap daerah, karena keterbatasan ruangan.

Sumber: