Pelaku Pembunuhan Adik Bupati Muratara Diburu, Sebenarnya Ada 2 Korban, Berikut Kronologis Kejadiannya

Pelaku Pembunuhan Adik Bupati Muratara Diburu, Sebenarnya Ada 2 Korban, Berikut Kronologis Kejadiannya

Petugas Polres Muratara saat olah TKP terkait pembunuhan adik Bupati Muratara--

MURATARA, LINGGAUPOS.CO.ID – Dua orang pelaku pembunuhan adik Bupati Musi Rawas Utara (Muratara), yakni Abadi (45) warga Desa Belani Kecamatan Rawas Ilir Kabupaten Muratara, masih dikejar oleh polisi.

Selain Abadi dalam kejadian itu, juga ada korban lainnya, yakni Deki. Korban Deki menderita luka putus jempol tangan kanan, dan putus  telunjuk tangan kiri.

Kapolres Muratara AKBP Koko Arianto Wardani melalui Kasat Reskrim AKP Sopian Hadi membenarkan pembunuhan tersebut.

"Doakan terduga pelaku cepat kita tangkap mas. Yang dibakar rumah keluarga terduga pelaku," tegas Sopian Hadi.

BACA JUGA:Rumah Terduga Pelaku Pembunuh Adik Bupati Muratara Dibakar

Adapun dua orang tersangka yang diduga melakukan pembunuhan, adalah Arwan (30) dan kakaknya Ariyansyah (35). Keduanya warga Desa Belani Kecamatan Rawas Ilir Kabupaten Muratara.

Sementara itu, informasi diterima LINGGAUPOS.CO.ID, pembunuhan itu bermula adanya rapat di rumah Pandit, di Desa Belani Kecamatan Rawas Ilir Kabupaten Muratara.

Rapat ini dihadiri oleh Camat Rawas Ilir Husen, PJ Kades Belani Paisol, Pol PP Kecamatan Rawas Ilir Yansah, korban Abadi dan Deki. Kemudian Sandy, Erwin, Toni, Edi, Sumarta, Pandit dan Akim, serta beberapa orang lainnya.

Pada sedang rapat, datang tersangka Arwan masuk ke dalam rumah Pandit.

BACA JUGA:Beredar Informasi Adik Bupati Muratara Dibunuh, ini Kata Polisi

Namun oleh korban Abadi, Arwan disuruh keluar. Karena rapat internal, sehingga Arwan dipersilakan menunggu di luar.

Karena merasa diusir, Arwan merasa tersinggung dan terjadi keributan Deki. Tetapi dipisah oleh korban Abadi, kemudian Arwan pergi meninggalkan rumah Pandit.

Tak lama kemudian, Arwan datang kembali mengendarai mobil Mitsubishi Xpander warna silver bersama kakaknya Ariyansyah.

Keduanya membawa parang. Kemudian terjadi keributan, Arwan membacok Deki dan mengenai tangan kiri dan kanannya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: