Dedy Kariema Jaya, Pemimpin Redaksi yang Jadi Ketua Bawaslu Lubuklinggau, Berikut Profilnya

Dedy Kariema Jaya, Pemimpin Redaksi yang Jadi Ketua Bawaslu Lubuklinggau, Berikut Profilnya

Profil Ketua Bawaslu Lubuklinggau Dedy Kariema Jaya--

LUBUKLINGGAU, LINGGAUPOS.CO.ID -  Dedy Kariema Jaya terpilih sebagai Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) LUBUKLINGGAU.

Dedy Kariema Jaya akrab dipanggil DKJ, yakni akronim namanya yang juga menjadi kode berita yang dibuatnya.

Kode DKJ ini pertama kali dipakai saat ia bertugas menjadi wartawan di Musirawas Ekspres. Yang kini tetap dipakainya di beligat.com.

DKJ lahir di Palembang pada 15 Desember 1979. Ia menyelesaikan pendidikan sejak SD hingga SMA di Palembang.

BACA JUGA:Profil Farlin Addian, Mantan Wartawan yang Kini Jadi Anggota Bawaslu Muratara

Yakni SD Negeri 323 Palembang (1992), SM Negeri 38 Palembang (1995), SMA Negeri 14 Palembang (1998) dan Universitas Sriwijaya di Ogan Ilir (2005).

Beberapa pekerjaan pernah dilakoninya, seperti menjadi guru di SMK Budi Utomo Lubuklinggau pada 2006, kemudian di perkebunan sawit selaku Field Conductor PT GSBL Babel pada 2007 hingga 2010.

Kemudian menjadi wartawan di Media Musirawas, selanjutnya Musirawas Ekspres pada 2011-2018 dengan terakhir menjabat Pemimpin Redaksi, hingga akhirnya menjadi Pemimpin Redaksi beligat.com.

DKJ sebelum dilantik menjadi Anggota Bawaslu Lubuklinggau, adalah Ketua Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Lubuklinggau Timur II.

BACA JUGA:Daftar Nama Anggota Bawaslu Kabupaten Kota di Sumatera Selatan yang Dilantik, Isinya Aktivis dan Wartawan

Atas dilantiknya menjadi Anggota Bawaslu Lubuklinggau bahkan terpilih menjadi Ketua, Dedy mengucapkan syukur.

“Bersyukur kepada Allah SWT. Berupaya menjalankan tugas dan amanah sebaik-baiknya sesuai sumpah jabatan,” katanya, Minggu 20 Agustus 2023.

“Harapan ke depan, lembaga Bawaslu Lubuklinggau bisa menjadi lebih baik lagi. Memperkuat sinergisitas dengan stakeholder terutama kepada Forkompimda, KPU dan instansi lainnya,” tambah DKJ.

Ia mengaku, selanjutnya akan melakukan konsolidasi internal untuk meningkatkan soliditas. Apalagi tahapan pemilu sudah di depan mata dan jangan sampai membuang waktu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: