Bukan Ayam Negeri, Berikut Sederet Ayam Harga Selangit, Tapi Masih Diburu, Ada dari Indonesia Juga Loh

BACA JUGA:Kesaktian Tuan Mandi Api, Cerita Rakyat Musi Rawas, Asal Muala Dusun Muara Beliti

Tetapi, sekarang peternakan Ayam Dong Tao sudah tersebar ke mancanegara meskipun penjualannya lebih banyak dibeli oleh kalangan atas. 

Dikarenakan harganya yang sangat mahal dan menu dagingnya hanya disajikan di restoran-restoran termahal dengan harga di Vietnam sekitar Rp17.500.000 per-ekornya.

Yang unik dan menarik dari Ayam Dong Tao terlihat pada penampilan fisiknya. Ayam Dong Tao memiliki kaki yang bersisik tebal dan berpaha besar. 

Bahkan ada yang menyebutkan bahwa ukuran pahanya hampir sama dengan pergelangan tangan manusia. 

BACA JUGA:Cerita Rakyat Musi Rawas, Gantikan Posisi Permaisuri Dewi Bungsu, Dehe Enam Sekongkol dengan Hulubalang

Karena keunikannya yang seperti itu, ayam dong tao disimbolkan sebagai representasi seorang pria yang kuat dan memiliki seni bela diri.

6. Ayam Kadaknath

Ayam Kadaknath berasal dari Suku Madhya, Pradesh di India. Penampilan Ayam Kadaknath mirip seperti Ayam Cemani. 

Tapi yang menjadikan ayam kadaknath mahal adalah dagingnya yang berwarna hitam.

BACA JUGA:Cerita Rakyat Musi Rawas, Merantau Bawa Ayam Beruge Putih, Ini Pesan Nenek Bujang Bekorong

Masyarakat India percaya bahwa daging hitam pada ayam kadaknath dapat mengobati gangguan saraf, penyakit paru-paru, dan penyakit lainnya. 

Selain itu, kandungan lemak dan kolesterol pada dagingnya juga rendah yang menjadikan kadaknath dijual mahal. Ayam Kadaknath dijual seharga Rp17.500.000 per-ekornya. 

Di India sendiri daging Ayam Kadaknath dijual seharga Rp140.000 sampai Rp200.000 per-kilogram dan harga telurnya Rp14.000 per-butir.

7. Ayam Swedish Black

Sumber: