Oknum Guru PNS Cabul Dilimpahkan ke Polres Muratara, ini Info Terbaru dari Polisi

MURATARA, LINGGAUPOS.CO.ID – Oknum guru PNS di Musi Rawas Utara (Muratara) yang ditangkap dalam kasus pencabulan, Imam Mahdi (35) sudah dilimpahkan ke Polres Muratara.

Hal ini seperti dijelaskan, Kapolres Muratara AKBP Koko Arianto Wardani melalui Kasat Reskrim AKP Sopian Hadi.

“Tersangka sudah dilimpahkan ke Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA). Jadi sekarang kasusnya ditangani di Sat Reskrim Polres Muratara,” jelas Sopian Hadi, Selasa 18 Juli 2023.

Kasat juga menjelaskan dilimpahkannya penyidikan kasus ini ke Polres Muratara, selain harus ditangani oleh Unit PPA, untuk menghindari hal-hal tidak diinginkan.

BACA JUGA:Soal Oknum Guru PNS Cabul, Dinas Pendidikan Muratara Berikan Berikan Penjelasan

Pasalnya, warga geram dengan aksi yang dilakukan oleh Imam Mahdi. Bahkan warga sempat mendatangi Polsek Rupit, Senin 17 Juli 2023 malam, setelah pelaku ditangkap.

Selain itu, ditambahkan Kasat Reskrim pihaknya juga sedang mendalami, apakah ada korban lainnya dalam kasus ini.

“Kami selidiki apakah ada korban lain. Juga mengenai modusnya. Nanti akan kami sampaikan ke publik melalui media,” ia menambahkan.

Terpisah, Plt Kadisdik Muratara Zazili, membenarkan ada oknum guru yang ditangkap tersebut, bahkan sempat membuat geram warga.

BACA JUGA:Oknum Guru PNS di Rupit Muratara, Cabuli 3 Anak Muridnya

Namun, diakuinya pihaknya menunggu informasi lebih lanjut dari pihak kepolisian.

“Iya kami sudah tahu kasusnya, masih menunggu informasi lanjutan dari polisi,” jelasnya, dikutip dari sumateraekspres.id, Selasa 18 Juli 2023.

Seperti diketahui sebelumnya, oknum guru PNS di salah satu SD di Desa Noman Baru Kecamatan Rupit Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara) ditangkap polisi.

Oknum guru PNS itu adalah Imam Mahdi (35) yang menetap di perumahan SD dan berasal dari Desa Lubuk Tanjung Kecamatan Muara Pinang Kabupaten Empat Lawang.

Sumber: