Bacaan Takbir dan Cara Salat Idul Adha yang Sesuai dengan Dalil, Agar Tidak Salah

Bacaan Takbir dan Cara Salat Idul Adha yang Sesuai dengan Dalil, Agar Tidak Salah

Takbir dan salat Idul Adha -suhailsuri-Pixabay

Artinya: “Allah Maha Besar, Allah Maha Besar, dengan kebesaran-Nya.”

Dalil atau dasar penggunaan takbir ini adalah sebagai berikut:

Riwayat dari Salman, beliau berkata: “Bertakbirlah dengan ‘Allahu Akbar, Allahu Akbar, kabiran’.” Dan juga riwayat dari Umar dan Ibnu Mas’ud: “Allahu Akbar, Allahu Akbar, la ilaha illa Allah wa Allahu Akbar, Allahu Akbar wa lillahil-hamd.” Referensi untuk dalil ini adalah hadis yang diriwayatkan oleh Abdul Razzaaq dengan sanad yang shahih.

Jadi, tuntunan takbir yang sesuai dengan tuntunan Rasulullah SAW menurut Muhammadiyah adalah menggunakan ungkapan “Allahu Akbar” dalam beberapa variasi yang disebutkan di atas untuk menyatakan kebesaran Allah dan mengungkapkan rasa syukur dan penghormatan kepada-Nya.

BACA JUGA:Perdebatan Perbedaan Idul Adha 2023 Ikut Indonesia atau Arab Saudi, Ustaz Syafiq Beri Jawaban Tegas

Selain itu, juga harus diketahui tata cara salat dan khutbah Idul Adha.

1. Waktu pelaksanaannya dimulai setelah matahari terbit dan diutamakan sebelum masuk waktu zuhur;

2. Menggunakan pakaian bagus dan wangi-wangian;

3. Tanpa terlebih dahulu dikumandangkan adzan maupun iqamah, serta tanpa salat sunah sebelum atau pun sesudah salat Idul Adha. Cukup menyeru dengan kalimat “as-shalatu jami’ah”;

4. Niat melaksanakan salat Idul Adha di dalam hati;

5. Pertama diawali dengan takbiratul ihram dan tujuh kali takbir;

BACA JUGA:Liburan Idul Adha 2023 ke Bengkulu Saja, Berikut 10 Wisata Pantai Paling Hits, Ada yang Seperti di Bali

6. Sesudah takbir tujuh kali pada rakaat pertama, dibaca surah Al Fatihah yang diikuti dengan surat Al-A’laa atau surat Qaaf. Apabila belum siap, boleh baca surat yang sudah dihafal;

7. Rukuk, sujud, duduk di antara dua sujud, dan seterusnya hingga berdiri lagi seperti salat biasa;

8. Pada rakaat kedua sebelum membaca Al Fatihah, disunahkan takbir sebanyak 5 (lima) kali sambil mengangkat tangan. Dijelaskan pula, tidak ada tuntunan dari Nabi saw tentang zikir atau bacaan di sela-sela dua takbir dari takbir-takbir pada waktu melakukan salat Id;

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: muhammadiyah.or.id