Setelelah Idul Adha, Presiden Jokowi Sampaikan Pengumuman Penting untuk Rakyat Indonesia

Setelelah Idul Adha, Presiden Jokowi Sampaikan Pengumuman Penting untuk Rakyat Indonesia

Presiden Jokowi usai Idul Adha akan menyampaikan pengumuman penting untuk rakyat Indonesia.-dokumen-presidenri.go.id

BACA JUGA:Idul Adha 2023 Muhammadiyah Lebih Dahulu, Begini Penjelasan Abdul Mu'ti

"Vaksinasi kita juga sudah di atas 452 juta dosis, dan lain-lainnya, sehingga kita kemarin rapat dan sudah kita putuskan untuk menuju ke endemi, tetapi kapan diumumkan ini baru dimatangkan seminggu-dua minggu ini,” jelasnya.

Sementara itu Menteri Kesehatan (Menkes), Budi Gunadi Sadikin, menjelaskan virus penyebab Covid-19 tidak akan hilang.

Sehingga masyarakat harus belajar hidup dengan virus tersebut.

Sama juga belajar hidup dengan penyakit-penyakit menular lain seperti malaria, demam berdarah, tuberkulosis.

BACA JUGA:Muhammadiyah Minta Hari Cuti Bersama Ditambah, Apa Dasarnya? Perbedaan Hari Raya Idul Adha 2023 Terjadi Lagi

“Yang penting buat masyarakat adalah masyarakat mesti bisa menangani, menjaga kesehatannya sendiri,” kata Menkes Budi di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa, 13 Juni 2023.

Menkes Budi juga menjelaskan sedikitnya empat hal yang harus diperhatikan oleh masyarakat dalam transisi dari pandemi ke endemi ini. 

Pertama, masyarakat harus mengetahui mengenai penyakitnya serta cara menghindarinya. 

Kedua, masyarakat harus mengetahui mengenai surveilans atau cara mendeteksi penyakitnya. 

BACA JUGA:Alhamdulillah, Presiden Jokowi Sudah Tahu Usulan Muhammadiyah Libur Idul Adha 2 Hari, Tinggal Tunggu Perpres

Ketiga, masyarakat diharapkan mengetahui obat atau antivirus dari penyakitnya. 

Keempat, masyarakat juga perlu mengetahui mengenai vaksin sebagai upaya memberikan perlindungan pertama bagi mereka yang telah masuk kategori boleh divaksinasi.

Nah demikian bocoran informasi penting yang akan disampaikan Presiden Jokowi usai Hari Raya Idul Adha 1444 H atau akhir Juni 2023.

Semoga dengan diumumkannya masa transisi ini, rakyat Indonesia bisa belajar hidup dengan virus. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: