Banjir di Musi Rawas Meluas, 11 Desa Terendam, 2 Jembatan Gantung Putus

Banjir di Musi Rawas Meluas, 11 Desa Terendam, 2 Jembatan Gantung Putus

Jembatan gantung di Desa Pulau Panggung Kecamatan Muara Kelingi yang putusa diterjang banjir--

Seperti di Dusun Kertoya Desa Mulyoharjo, warga yang rumahnya di dekat Sungai Musi, sudah mengungsi ke kediaman kerabat yang lokasi lebih tinggi.


Petugas BPBD Musi Rawas saat memantau banjir yang terjadi--

Kemudian warga Desa Pangkalan Tarum, sebagian masih menetap di rumah mereka. Khususnya yang rumah panggung.

 “Sebagian sudah mengungsi, bagi rumahnya yang terdampak. Pengungsian dibantu oleh personil BPBD,” tambah HA Darsan.

BACA JUGA:Ini Penjelasan PN Lubuklinggau Soal Oknum Securty yang Diduga Mencuri

Sementara di Desa Pelawe, warga masih bertahan di rumahnya karena konstruksi  rumahnya panggung. “Walapun ada yang mengungsi ke rumah saudara,” ia menjelaskan.

Begitu juga di Lubuk Pauh, masih bertahan di rumahnya karena konstruksi  rumahnya panggung. Diketahui 3 KK yang mengungsi di tempat keluarganya yang tidak terdampak banjir

Sementara di Kelurahan Muara Kelingi juga banyak yang masih menetap dirumahnya karena konstruksi rumah dalam bentuk panggung.

Terpisah informasi yang diterima LINGGAUPOS.CO.ID, saat ini Kecamatan BTS Ulu terkepung banjir. Karena akses menuju kesana baik dari Lubuklinggau maupun PALI tergenang. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: