WorldSBK 2023: Alvaro Pimpin Klasemen Sementara, Ungkap Trik Kuasai Race 2

WorldSBK 2023: Alvaro Pimpin Klasemen Sementara, Ungkap Trik Kuasai Race 2

Alvaro Bautista (tengah), Toprak Razgatlioglu (kiri) dan Andrea Locatelli.-twitter.com/WorldSBK/-

LINGGAUPOS.CO.ID - Alvaro Bautista, pembalap Aruba.it Racing Ducati pembalap asal Spanyol yang juga juara bertahan ini masih memimpin klasemen sementara.

Alvaro berhasil mengoleksi 112 poin usai meraih dua kemenangan dalam WorldSBK Indonesia di Mandalika pada 3-5 Maret 2023.

Diperingkat kedua diikuti oleh duet pembalap Pata Yamaha WorldSBK, Toprak Razgatlioglu dengan raihan 75 poin, dan Andrea Locatelli, di peringkat ketiga dengan 70 poin.

Sementara itu peringkat keempat dan kelima masing-masing ditempati oleh pembalap Motocorsa Racing Ducati, Axel Bassani, dengan 51 poin, dan pembalap Aruba.it Racing Ducati lainnya, Michael Ruben Rinaldi, dengan 47 poin.

BACA JUGA:Dafam Hadir di Kota Tegal, Pulau Belitung dan Pulau Morotai

Alvaro Bautista Ungkap Trik Kuasai Race 2

Putaran kedua WSBK 2023 berakhir dengan tuntasnya Race 2 di Pertamina Mandalika International Street Circuit, Lombok, Nusa Tenggara Barat, Indonesia. Sejumlah drama plus ketegangan mewarnai tiga balapan di Mandalika. 

Alvaro Bautista (Aruba.it Racing – Ducati) menunjukkan kebangkitan fantastis setelah mengalami crash di Superpole Race sehingga harus start dari grid ke-10 pada Race 2 untuk mengukuhkan diri sebagai penguasa WSBK Indonesia 2023 berkat total poin tertingginya. 

Sang juara bertahan akhirnya mampu merebut kemenangan kelimanya musim ini (dari enam race yang sudah digelar) setelah sempat berduel sengit dengan rekan setimnya Michael Ruben Rinaldi di lap-lap akhir. 

Seperti diketahui, kecelakaan yang dialami Bautista di Superpole Race tak hanya membuatnya kehilangan poin klasemen tetapi juga start untuk Race 2 yang digelar Minggu 5 Maret 2023 siang waktu setempat. 

BACA JUGA:Daerah Penghasil Beras Terbanyak di Sumatera Selatan, Bukan OKU Timur dan Musi Rawas

Karena tidak mampu finis di sembilan besar Superpole Race, Bautista harus start Race 2 dari posisi ke-10. Praktis, Bautista harus berusaha keras untuk meminimalisasi kemungkinan posisinya di klasemen memburuk karena para rivalnya start di depannya.  

Saat turun di Race 2, Bautista mampu menanjak ke P4 saat Ducati Panigale V4 R geberannya memakai ban Pirelli SCX, ketika kemudian red flag muncul akibat insiden yang melibatkan Michael van der Mark (ROKiT BMW Motorrad WorldSBK Team) dan Philipp Oettl (Team GoEleven). 

Saat start ulang, posisi grid diambil dari posisi terakhir pembalap saat red flag muncul. Dengan begitu, Bautista start dari posisi ke-4 saat awal balapan ulang. Yang krusial, ia ternyata mengganti bannya dari SCX ke SC0 untuk melibas 14 lap Race 2 yang diulang. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: