40 WBP Lapas Narkotika Muara Beliti Ikuti Pelatihan Keterampilan Kemandirian Bersertifikat

MUSI RAWAS, LINGGAUPOS.CO.ID - Lapas Narkotika Kelas IIA Muara Beliti Kanwil Kemenkumham Sumatera Selatan (Sumsel) kembali menggelar kegiatan Pelatihan Kemandirian Bersertifikat kepada Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) di Aula Bawah Lapas, Kamis 9 Februari 2023.

Pelatihan Keterampilan Kemandirian Bersertifikat dan Penandatanganan Kerjasama Terkait Program Pembinaan Angkatan ke-4 Lembaga Pemasyarakatan Narkotika Kelas IIA Muara Beliti dibuka Wakil Bupati Musi Rawas, Hj Suwarti.

Pada pembukaan kegiatan tersebut dihadiri oleh Wakil Bupati Kabupaten Musi Rawas, Hj Suwarti bersama dengan perwakilan dari instansi-instansi terkait, yaitu Disnaker Kota Lubuklinggau dan BLK Kota Lubuklinggau.

Selain itu juga dihadiri oleh instansi lain guna kegiatan penandatangan MoU terkait program pembinaan.

BACA JUGA:Video Tim Macan Linggau Viral, Berikut Penjelasan Polres Lubuklinggau

Kalapas Narkotika Muara Beliti, Rudik Erminanto dalam sambutannya mengatakan,"Untuk warga binaan agar bersungguh-sungguh dalam mengikuti program pelatihan ini, ikutilah program pelatihan ini dengan serius,"katanya.

"Kita patut bersyukur karena dengan pelatihan yang gratis dari pemerintah ini, dapat memberikan pengalaman baru bagi kalian sehingga dapat direalisasikan dikehidupan setelah bebas nanti,"ungkap Kalapas.

Kegiatan ini sendiri dibuka langsung oleh wakil bupati Musi Rawas, ibu Suwarti. Dalam sambutannya, ibu Suwarti mengatakan sangat mengapresiasi kegiatan pelatihan ini dan mendukung penuh kegiatan ini.

“Selamat kepada para warga binaan yang akan mengikuti pelatihan kemandirian bersertifikat ini. Pengalaman yang didapat dapat menjadi modal kalian untuk dapat siap terjun kemasyarakat saat sudah bebas nanti. Saya juga sangat mengapresiasi dan mendukung penuh kegiatan pembinaan ini,"ungkapnya.

BACA JUGA:Ahmad Bakri Kembali ke Golkar, Sinyal Kuat Lily Maddari Maju Mura Satu

Adapun sebanyak 40 orang warga binaan akan mengikuti pelatihan kemandirian yang akan dilaksanakan antara lain pelatihan las listrik dan pertukangan selama 24 hari.

Acara dilanjutkan dengan penyematan tanda peserta secara simbolis kepada perwakilan peserta dan diakhiri dengan foto bersama.(*)

 

Sumber: