Harga BBM Pertamina Terbaru 1 Januari 2023, Premium Tidak Dijual Lagi

Harga BBM Pertamina Terbaru 1 Januari 2023, Premium Tidak Dijual Lagi

Antrian BBM di SPBU Dodo 24.316.176 Kelurahan Taba Jemekeh Lubuklinggau.-foto: agungperdana linggaupos.co.id-

JAKARTA, LINGGAUPOS.CO.ID - Harga BBM Pertamina baik subsidi dan non subsidi per 1 Januari 2023 belum ada perubahan.

 

Harga BBM subsidi Pertalite masih Rp10.000 per liter di seluruh SPBU Pertamina di Indonesia yang berlaku mulai 3 September 2022.

 

Kemudian Biosolar dijual Rp6.800 per liter, juga ditetapkan mulai 3 September 2022.

 

Sementara harga BBM Pertamina non subsidi yakni Pertamax Turbo tetap mengacu harga pada 1 Desember 2022. Begitu juga Pertamina Dex dan Dexlite.

BACA JUGA:Perlu Kamu Tahu, Ini Perbedaan Pempek Palembang, Jambi, dan Bangka

 

Sedangkan harga Pertamax mengacu kepada harga pada harga 1 Oktober.

 

Harga ini mengacu kepada Keputusan Menteri (Kepmen) Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM).

 

Tepatnya, Kepmen ESDM Nomor 245.K/MG.01/MEM.M/2022. Sebagai perubahan atas Kepmen Nomor 62.K/12/MEM/2020.

 

Yakni, tentang Formula Harga Dasar dalam Perhitungan Harga Jual Eceran Jenis Bahan Bakar Minyak Umum Jenis Bensin dan Minyak Solar yang Disalurkan Melalui Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum.

BACA JUGA:Penemuan Kepler-138: Planet dengan Kandungan Air Melimpah

 

Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga, Irto Ginting pihaknya terus berkomitmen melakukan evaluasi harga secara berkala untuk produk-produk BBM non subsidi yakni Pertamax Series dan Dex Series. 

 

Serta mengikuti tren harga rata-rata publikasi minyak dunia mengacu pada Mean of Platts Singapore (MOPS) atau Argus.

 

Evaluasi berkala ini, dilakukan setiap bulannya mengikuti tren harga rata-rata pada periode tanggal 25 hingga tanggal 24 pada bulan sebelumnya.

 

"Kami pastikan harga ini adalah harga yang kompetitif untuk kualitas yang kami berikan," jelas Irto.

BACA JUGA:List Drama Korea Terbaru Tahun 2023 yang Wajib Kamu Tonton..!

 

Sementara itu juga diketahui harga minyak mentah saat ini sedang jatuh. Bahkan harga minyak mentah dunia sempat berada pada titik terendah pekan lalu yakni USD 71 per barel.

 

Karena itulah pemerintah melakukan kajian untuk proses review penurunan harga BBM Pertamina.

 

Proses review penurunan harga BBM pertamina dilakukan mengingat saat ini harga minyak mentah dunia sedang jatuh.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: