Pol Espargaro: Berseragam GASGAS, Seperti Jumpa Kawan Lama

Pol Espargaro: Berseragam GASGAS, Seperti Jumpa Kawan Lama

Pol Espargaro kembali ke kubu KTM dengan berseragam GASGAS.-twitter.com/MotoGP_ESPN/-

LINGGAUPOS.CO.ID - Pol Espargaro, pembalap Tech 3 GASGAS Factory Racing, sudah tak bersabar melakoni MotoGP 2023. Bagaimana tidak? 

Usai 'melancong' ke Repsol Honda dan terpuruk selama dua musim, ia kembali ke kubu KTM, pabrikan yang ia bela pada 2017-2020. Bedanya, kali ini ia akan berlaga dengan seragam GASGAS.

Espargaro yang selama empat musim membela Red Bull KTM Factory Racing, menjadi ujung tombak pengembangan motor RC16. Bersama KTM, ia meraih enam podium. 

Lalu di 2021, ia pindah ke Repsol Honda, tim yang menjadi impiannya sejak kecil. Sayang, bersama pabrikan Sayap Tunggal, ia hanya mampu meraih dua podium.

 

Espargaro lalu menerima tawaran KTM kembali berkolaborasi pada 2023. Namun, ia akan berseragam GASGAS, dan kembali membela Tech 3, skuadnya pada 2014-2016, saat masih jadi tim satelit Yamaha.

GASGAS adalah pabrikan Spanyol yang diakuisisi KTM pada 2020, dan akan balapan di MotoGP 2023 juga dengan RC16.

DNA RC16 Masih Sama

Espargaro kembali menaiki RC16 di tes pascamusim Valencia, 8 November 2022. Usai dua lap pertama, Polyccio tertangkap kamera melakukan selebrasi karena senang kembali mengendarai motor itu.

"Darah saya ini cepat panas. Saya bisa mengekspresikan perasaan setiap saat. Mungkin reaksi saya itu terlalu dini," ujarnya via MotoGP.com.

BACA JUGA:Liga 1: Prediksi Madura vs Bali United, Duel Dua Tim On Fire

"Namun, ini terasa seperti berjumpa kawan lama. Saya menjalani momen-momen baik bersama motor ini pada masa lalu. Kini, motor ini telah banyak berubah, tetapi DNA-nya masih sangat sama. Saya bisa menerapkan apa pun yang jadi kebiasaan saya, apa pun yang saya suka, gaya balap saya yang benar-benar murni," lanjutnya.

Juara dunia Moto2 2013 ini tak memungkiri performa GASGAS masih jauh dari yang mereka mau. Namun, tes di Valencia adalah awal yang positif, karena ia tak mengalami kecelakaan ataupun kendala berarti.

Ia pun berharap tren positif ini berlanjut pada 2023, yang bakal berjalan berat karena terdiri dari 21 seri dan 42 balapan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: