Bom Bunuh Diri di Polsek Astana Anyar Bandung, Mabes Polri: 1 Korban Tewas 7 Luka

Bom Bunuh Diri di Polsek Astana Anyar Bandung, Mabes Polri: 1 Korban Tewas 7 Luka

Sepeda motor milik terduga bom bunuh diri di Polsek Astana Anyar Bandung, yang ada stiker isis dan tulisan soal KUHP--

BANDUNG, LINGGAUPOS.CO.ID – Mabes Polri menyebutkan ada 1 korban tewas dan 7 luka-luka dalam peristiwa bom bunuh diri di Polsek Astana Anyar Bandung, Rabu 7 Desember 2022 pagi.

Sementara itu petugas gabungan juga sudah dilokasi untuk melakukan olah TKP.

Petugas gabungan itu terdiri dari Gegana dari Brimob Polda Jabar, Densus 88 Antiteror Polri serta dibantu personil dari Polsek, Polres, hingga Polda Jawa Barat.

Kronologisnya, bermula pengendara sepeda motor Suzuki Shogun 110 berwarna biru dengan menempel sebuah stiker ISIS di batok lampu dan tulisan kertas, datang ke Polsek Astana Anyar.

BACA JUGA:Tiga Polisi Jadi Korban Bom Bunuh Diri Polsek Astana Anyar Bandung, Densus 88 Turun

Turun dari sepeda motor langsung masuk ke halaman Polsek. Kemudian bom langsung meledak di halaman.

Sementara itu tulisan yang ditemukan di sepeda motor adalah, “KUHP- Hukum Syirik/Kafir, perangi para penegak hukum syetan, QS: 9:29.”

Karo Penmas Divhumas Polri Brigjen Ahmad Ramadhan mengatakan dalam kejadian tersebut diketahui ada sejumlah anggota polisi dan masyarakat yang dilaporkan terluka akibat kejadian tersebut.

“Update korban peristiwa bom bunuh diri TKP Polsek Astana Anyar dari anggota Polri, 1 orang MD (Meninggal Dunia), 3 luka berat, 4 luka ringan (total luka-luka 7 orang),” ujar Brigjen Ahmad Ramadhan dalam keterangannya di Mabes Polri, Rabu 7 Desember 2022. ”Dari masyarakat 1 orang luka ringan, sedangkan beberapa anggota luka-luka,” tambahnya 

BACA JUGA:Pelaku Bom Bunuh Diri di Polsek Astana Anyar Bandung Datang Saat Polisi Apel Pagi

Brigjen Ramadhan juga mengatakan hingga kini pasukan Gegana dari Brimob Polda Jabar dan juga Densus 88 Antiteror Polri sudah diterjunkan ke lokasi untuk olah TKP.

Tim Densus 88 Antiteror Polri ini dibantu personil dari Polsek, Polres, hingga Polda Jawa Barat.

“Jadi yang turun itu Tim Jihandak Gegana Brimob Polda Jabar, Densus 88. Gegana mengamankan dan mensterilkan. Kemudian Densus terus bekerja. Tentu dari Reskrim baik Polres maupun Polda melakukan olah TKP,” jelasnya.

Diketahui kejadian Bom bunuh diri meledak dan memporak porandaka Polsek Astana Anyar, Bandung pada pagi hari pukul 08.25 WIB.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: disway.id