Heboh! Diduga Aniaya Anak Pimpinan Ponpes, Polisi Tangkap Dua Satpam Stasiun

Heboh! Diduga Aniaya Anak Pimpinan Ponpes, Polisi Tangkap Dua Satpam Stasiun

Gara-gara Bakar Sampah, Anak Pimpinan Ponpes Dianiaya Satpam Stasiun Dari Tangan Diborgol Hingga Dibotaki-Foto/Freepik/Bedneyimages---

JAKARTA, LINGGAUPOS.CO.ID - AZ (21) yang merupakan anak Pimpinan Pondok Pesantren di kawasan Tambora mendapatkan perlakuan tidak menyenangkan dari dua orang satpam berinisial DI (25) dan SB (20) karena usai bakar sampah di tepi rel,

AZ dibawa ke pos keamanan oleh dua pelaku, lantas diborgol dan dicukurnya rambut AZ hingga botak atas perbuatannya.

Kapolsek Tambora Kompol Putra Pratama mengatakan,"Saat diinterogasi, korban dipukul menggunakan selang air dan sarung samurai ke bagian punggung, lengan, dan paha kanan,"katanya, Rabu 9 November 2022.

Masih berlanjut, rambut korban juga dicukur menggunakan alat cukur listrik sampai botak.

BACA JUGA:Jelang Hari Pahlawan, Ada Mayat di Tiang Bendera Kantor Camat Kertapati Palembang

Kemudian korban dipulangkan pada 5 November, dan korban langsung menceritakan apa yang dialaminya kepada orangtua.

Tidak terima dengan penganiayaan yang dialami putranya, orangtua korban melaporkan kejadian tersebut ke Mapolsek Tambora.

Berdasarkan laporan tersebut, Polisi berhasil mengamankan dua pelaku penganiayaan terhadap AZ.

Kepolisian Tambora juga berhasil mengamankan barang bukti berupa selang air sepanjang 90 cm, sarung samurai hitam, alat cukur listrik, dan sebuah borgol.

BACA JUGA:Viral! Video Mesum Selebgram Bali, Polisi Buru Pemeran

Adapun motif penganiayaan ini, selain berbahaya membakar sampah di tepi rel karena berpotensi kebakaran stasiun, mereka juga kesal kepada korban.

“Anak itu tidak ngaku dan keterangannya berubah-ubah. Itulah kenapa dipukul,” ujar dia.

Kompol Putra Pratama sangat menyayangkan aksi tindakkan DI dan SB yang main hakim sendiri, padahal mereka bisa melaporkan kejadian ini pada RT atau RW atau kepada keluarga korban.

Meskipun begitu kedua pelaku ini telah mengakui perbuatannya dan saat ini sudah ditahan di Mapolsek Tambora.

BACA JUGA:Seluruh Anggota Fraksi Golkar Musi Rawas Tes Urine, BNN Langsung Komentar

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: