Kantor Lurah, Sekolah dan Sawah di Muratara Terendam Banjir 30 Cm

Kantor Lurah, Sekolah dan Sawah di Muratara Terendam Banjir 30 Cm

Kantor Lurah Bingin Teluk, Rawas Ilir, Muratara ikut terendam air.-Zulkarnain---

MURATARA, LINGGAUPOS.CO.ID -  Banjir di Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara) meluas akibat hujan deras di Kantor Lurah dan sekolah ikut terendam air. 

Ketinggian air terus meningkat sekitar 30 Cm dari sebelumnya dan diprediksi ketinggian air  akan terus bertambah.

Kepala BPBD Muratara, H Zaenal Arifin melalui Kabid Kesiapsiagaan dan Penanganan Bencana, Mathir menuturkan, dari pendataan sementara ada dua kecamatan yang cukup parah terdampak banjir.

“Seperti Kecamatan Rawas Ilir yang merendam sembilan desa dan satu kelurahan,” katanya kepada SUMEKS.CO.

BACA JUGA:Korban Pembunuhan di Musi Rawas Adalah Blantik Sapi, Bawa Uang Rp84 Juta

Wilayah di Rawas Ilir yang terendam, diantaranya Desa Batu Kucing, Mandi Angin, BM I, Pauh, Pauh I, Tanjung Rajo, Belani, dan Beringin Sakti.

“Banjir di rawas ilir juga menggenangi fasilitas publik, seperti kantor Lurah, jalan poros antar kecamatan, sekolah. Selain permukiman puluhan hektar sawah petani ikut terendam,” kata Mathir.

BPBD Muratara masih melakukan pendataan warga yang terdampak banjir.

Andre warga Desa BM I, Rawas Ilir mengugkapkan banjir saat ini semakin dalam menggenangi permukiman warga. Paling parah sekitar 3 meter. Sejumlah fasilitas publik seperti kantor lurah, kantor Desa, Balai Desa, SDN 4 ikut terendam.

BACA JUGA:Ini Pengakuan Ketiga Tersangka Pembelian Solar Subsidi Secara Berulang di Lubuklinggau

Areal perkebunan seperti sawit, karet, dan sayur milik warga ikut terdampak kebanjiran. 

"Banyak warga ynang ngungsi ke tempat keluarga dari BM I ke BM II, karena di sana lokasinya lebih tinggi," katanya.

Untuk memperlancar aktivitas warga mengandalkan transportasi perahu, sembari mengangkut barangbarang dan kebutuhan mereka.

"Saat ini air semakin dalam dan arus air juga semakin deras, kalau sungai musi dalam. Otomatis banjir ditempat kami tambah dalam," katanya.

BACA JUGA:Istri Korban Cek Pakaian, Pastikan Suaminya Korban Pembunuhan di Musi Rawas

Banjir sudah terjadi selama empat hari. Masyarakat berharap, seluruh pihak ikut andil untuk membantu kebutuhan warga baik logistik, obat-obatan dan lainnya.(*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: