Sudah 7 Anggota Polres Muratara Dipecat Karena Narkoba

Sudah 7 Anggota Polres Muratara Dipecat Karena Narkoba

LINGGAUPOS.CO.ID - Kapolres Musi Rawas Utara (Muratara) AKBP Ferly Rosa Putra menyebutkan selama ia bertugas di Muratara sudah 10 anggota yang dipecat. 

Bahkan 7 diantaranya karena kasus narkoba. Hal ini dijelaskannya berkaitan dengan komitmen pemberantasan narkoba, saat pemusnahan narkoba di Polres Muratara, Rabu (20/7/2022). 

AKBP Ferly, mengungkapkan pihaknya berkomitmen akan membersihkan Narkotika di wilayah Muratara. Semua pihak harus ikut membantu.

BACA JUGA:Polisi Minta Pelaku Lain yang Merudapaksa Pelajar di Muara Kelingi Menyerahkan Diri

"Selama saya jadi Kapolres Muratara, sudah ada 10 anggota yang diPTDH (pecat) dan 7 orangnya terlibat penggunaan Narkoba. Kami tegaskan tidak ada ruang untuk Narkoba," katanya.

Sementara itu narkoba yang dimusnahkan yakni  304 gram sabu-sabu, hasil ungkap kasus tindak pidana Narkotika, selama Juli 2022. 

Kapolres menegaskan pemusnahan Narkoba senilai Rp350 juta mampu menyelamatkan 3.000 jiwa.

BACA JUGA:Pengakuan Korban yang Dirudapaksa dan Dijual Oleh Pemuda Muara Kelingi

"Meski barang bukti hasil penindakan ini sedikit, namun dalam bulan Juli ini, ada enam tersangka pengedar yang Kita tindak," kata AKBP Ferly. 

Menurut AKP Ferlu, keterangan maupun informasi dari tersangka rata-rata pelaku yang terlibat, terkoneksi jaringan pengedar lintas provinsi yang berasal dari Kepulauan Riau. 

"Kami sudah ketahui identitas bandar di atas pelaku yang sudah Kita amankan. Kami minta doanya, mudah mudahan dalam waktu dekat Kami akan ungkap kasus yang lebih besar lagi," timpalnya.

 BACA JUGA:Awalnya Kenal di Facebook, Dirudapaksa Kemudian Dijual

Sementara itu, Kasat Narkoba Polres Muratara, AKP Darmason mengungkapkan Kabupaten Muratara merupakan jalur perlintasan dan memiliki empat pintu masuk. Seperti jalur Jambi, Musi Banyuasin, Bengkulu dan Lubuklinggau.

"Daerah kKta memang rawan peredaran Narkoba, karena diapit perlintasan dua provinsi. Pelaku menggunakan bermacam modus untuk memasukan Narkoba dan sulit untuk dideteksi," katanya. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: