Holywings Palembang Minta Maaf, Hotman Paris Hutapea Temui MUI
LINGGAPOS.CO.ID – Melalui Akun IG-nya, Holywings Palembang, Ahad (27/6/2022) memuat permintaan maaf. Dan berjanji akan menjadi lebih baik.
Isinya, memohon maaf, doa serta dukungan dari masyarakat Indonesia agar masalah yang terjadi bisa segera diselesaikan sesuai dengan prosedur hukum yang berlaku.
Sebut akun itu, Demi, keberlangsungan lebih dari 3000 karyawan di Holywings Indonesia beserta dengan keluarga mereka yang bergantung pada perusahaan ini.
Saat ini 6 oknum yang bertanggung jawab terkait promosi telah di tahan. Menjalani proses hukum dan sudah ditangani oleh kepolisian serta pihak yang berwajib.
BACA JUGA: Enam Orang Tersangka Kasus Holywings, ini Peran Masing-masing
Dalam akun itu juga menyebutkan, memastikan akan tetap memantau perkembangan kasus ini. Menindak tegas dan tidak akan pernah lepas tangan.
Di alenia terakhir menyebutkan, Holywings Indonesia telah membaca satu persatu segala bentuk kritik saran dan pendapat masyarakat terkait kelalainnya.
Sementara itu, Pengacara kondang Hotman Paris Hutapea selaku salah seorang pemegang saham Holywings menemui Ketua MUI bidang Dakwah dan Ukhuwah KH Cholil Nafis.
Hotman menyampaikan permintaan maaf kepada umat Islam terkait promo minuman keras bagi pengunjung bernama Muhammad dan Maria.
BACA JUGA: Setelah Polisi Tetapkan 6 Tersangka, Holywings Palembang Digeruduk Polisi
“Saya atas nama pribadi dan atas nama Holywings sebagai institusi memohon maaf kepada Bapak Kiai Cholil Nafis dan juga umat Islam,” kata Hotman dalam salah satu video yang diunggah diakunnnya di Instagramnya Ahad (26/6/2022).
Hotman berharap permohonan maaf itu diterima dan kasus dugaan penistaan agama yang kini ditangani polisi diselesaikan secara hukum.
“Mudah-mudahan permohonan maaf kami ini dikabulkan dan kami menyerahkan agar masalah ini benar-benar diselesaikan melalui proses hukum untuk ditindak oleh ketentuan hukum yang berlaku,” ujar Hotman.
Permohonan maaf itu pun disambut baik oleh Cholil Nafis dengan menerimanya sambil mengatakan setiap orang pasti melakukan kesalahan.
“Makasih Bang, masya Allah! masya Allah! Saya mengucapkan terima kasih dan bangga Abang bisa klarifikasi tabayyun ke rumah ini,” kata Cholil.
Sebagai pribadi, Cholil menyatakan memaafkan karena pasti setiap orang melakukan kesalahan dan sebagai orang yang berbuat kesalahan adalah yang memperbaiki, bertaubat dan juga meminta maaf.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: sumeks.co