Merek Pertama Linggau Pos Pakai Kardus AC (4)

Merek Pertama Linggau Pos Pakai Kardus AC (4)

Oleh Solihin Setelah seluruh perizinan dibuat saya juga tidak berharap atau meminta untuk mendapat posisi atau mengisi struktur organisasi pada perusahaan penerbit Harian Pagi Linggau Pos Karena saya belum tahu bagaimana struktur organisasi perusahaan penerbit Bagi saya Linggau Pos bisa terbit senangnya luar biasa Dan saya tidak kecewa kalau saya tidak ditugaskan di Linggau Pos masalahnya saya wartawan Sumatera Ekspres dan karyawan tetap PT Citra Bumi Sumatera CBS penerbit Harian Pagi Sumatera Ekspres Saya hanya senang dan bangga dipercaya Bos Parno mengurus segala persia pan pendirian Linggau Pos Saya lupa harinya tapi waktunya sekira pukul 14 00 WIB Bos Parno menelepon saya dari Jambi Dek Solikin Pimpinan Umum PU dan Pemimpin Redaksi Pemred Koran di Linggau nanti Dek Wargo Putranto dari Jambi tutur Bos Parno Langsung saya jawab Ya Pak Lalu Bos Parno melanjutkan pembicaraannya Kamu saya maksud Bos Parno Pemimpin Perusahaan PP Saya jawab Siap Pak Lalu Bos Parno mengakhiri pembicaraannya dengan kalimat Sudah ya Dek besok saya ke Lubuklinggau Setiap Bos Parno menelepon saya singkat Yang disampaikannya yang penting penting saja tapi jelas Mendapat amanah ini ada rasa senang tapi juga ada rasa takut Jujur saya belum ada pengalaman Apalagi ilmu pengetahuan tentang tata cara mengelola perusahaan dan menurut saya tugas dan tanggung jawab ini berat Karena ini keputusan dan perintah pimpinan maka saya harus siap Pak Wargo ditunjuk Bos Parno sebagai PU dan Pemred Bos Parno sangat tepat Karena dia sangat berpengalaman bidang jurnalistik terutama keredaksian dibanding kan dengan saya Di Jambi Independen Pak Wargo sudah menjabat penanggung jawab halaman Penjab dan sudah mengikuti pendidikan dan magang di Jawa Pos Surabaya Sementara untuk Pracetak Bos Parno menugaskan Iskandar dan Keuangan Hasan keduanya juga dari Jambi Independen Kemudian untuk staf administrasi iklan merangkap kasir Rusmila sementara staf administrasi pemasaran Yuni Setelah semuanya siap yang belum ada papan merek kantor Linggau Pos belum ada dibuat Sementara dua hari lagi Sabtu 10 Februari 2001 yakni Senin 12 Februari 2001 Linggau Pos terbit perdana Kalau mau membuat papan merek diprediksi memakan waktu paling tidak 3 hari Belum lagi untuk pemasangannya dengan tiang besi dan harus dicor dengan semen Bos Parno memang hebat dia tidak serta merta kebingungan dan kehilangan akal Dia langsung memutuskan Sudah Dek kita buat papan merek Linggau Pos dari kardus Air Conditioner AC Lalu saya mengambil kardus AC di ruang belakang lantai 2 kantor yang bersebelahan dengan ruang Pracetak Lalu kardus itu kami potong dengan pisau carter tinggi kira kira 40 centimeter dan panjang 90 centimeter Dan merek Linggau Pos ini dibuat langsung oleh Bos Parno dengan huruf balok menggunakan spidol Snowman permanen warna hitam Lebih kurang 30 menit papan merek itu selesai langsung saya pasang dengan dipaku bagian rangka pintu yang terbuat dari kayu di bagian depan lantai 2 Dan merek yang ditulis di kardus AC ini bertahan lebih kurang satu setengah tahun Setelah segala persiapan selesai Bos Parno kembali ke hotel untuk istirahat dan keesokan harinya yakni pagi sekitar pukul 09 00 WIB berangkat ke Bengkulu guna melihat persiapan di percetakan Bengkulu karena Linggau Pos akan dicetak di percetakan Rakyat Bengkulu bersambung

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: