Perubahan Seng Ada Lawan

JALAN Tol banyak dampaknya Dampak positif dan negatif Jalan Tol Palembang Lampung Positifnya aksesnya cepat Hemat waktu pula Bagi yang mengejar waktu lewat jalan Tol benar benar efektif Negatifnya Daerah sekitar yang tidak d lewati Tol terasa terisolir Bos DIS mengungkapkan demikian ketika sambutan di malam ramah tamah dengan Plh Bupati OKU H Teddy Meilwansyah D depan undangan di pendopoan rumah dinas Bupati Bos DIS mengaku sengaja mau ke Baturaja lagi Setidaknya sudah empat kali Bos DIS ke Baturaja Pertama kali ke Baturaja 2011 ketika masih Direktur Utama PLN Bos DIS sempat ke Baturaja Dari Jakarta Lampung dan bermalam di Baturaja Di BIL Hotel tempat nginap yang sama saat ke Baturaja sekarang 2022 Banyak keluhan saat itu Kondisi PLN begitu parahnya Banyak pemilik televisi dan kulkas yang rusak ujar Bos DIS mengaku menerima keluhan masyarakat Gardu Induk Jalan keluarnya Bos DIS memutuskan membangun gardu induk di daerah Bukit Kemuning Lampung Untuk mengalirkan listrik ke Baturaja Tujuannya untuk menjaga agar ketika listrik sampai di Baturaja tegangannya masih stabil tambah Dahlan Dari Baturaja Bos DIS ke PLTU di daerah Muara Enim sebelum simpang Belimbing Ke PLTU Bukit Asam Tanjung Enim Terus hingga Linggau dan pulang ke Jakarta melalui Palembang Ketiga kali ke Bumi Sebimbing Sekundang ini pada 2016 Saat tidak jadi apa apa lagi Mengisi kuliah umum di Universitas Baturaja Paginya senam dulu di halaman Unbara bersama mahasiswa dan dosen serta karyawan Unbara Dan yang keempatnya ke Baturaja 12 Maret 2022 Dalam rangka senam dan kuliah umum di Universitas Mahakarya Asia AMIK AKMI Baturaja Meramaikan gebyar HUT ke 15 OKU EKSPRES Sumeks Grup Saat ini bedanya Bos DIS memang kepingin melihat perkembangan kota Baturaja Terutama pasca beroperasinya Jalan Tol Lampung Palembang Yang sebelumnya Bos DIS juga melewati tol yang sama untuk ke Sumeks Palembang dan ke Jambi Sekarang saya kembali ke Baturaja lagi setelah 10 atau 8 tahun yang lalu Ternyata Baturaja berubah sangat drastis Kotanya tambah bersih Tambah tertata Dan terlalu banyak bangunan baru Sehingga memang betul betul berubah Dan sangat maju sekali papar Dahlan Ikatan Batin Secara emosional Bos DIS juga ada ikatan batin dengan Baturaja Ada keluarganya yang tinggal di Kecamatan Simpang Meski Simpang Masuk OKU Selatan Tetapi ingatan Bos DIS kakak iparnya itu tinggal di daerah Baturaja Kakak kandung Bos DIS yang perempuan Namanya Sofwati Kakak iparnya H Husen Roni suami ibu Sofwati Bos DIS memanggilnya mas Husen Dan saat ke Baturaja kali ini bertemu di Baturaja Di rumah Kadarisman Kabag Kesra OKU menantu H Husen Roni Pertemuan adik dengan kakak iparnya ini usai mengisi kuliah umum di Universitas Mahakarya Sebelumnya juga mereka pernah berjumpa ketika Bos DIS berkunjung ke Baturaja yang kali pertama atau kedua saya lupa Kakak kandung Bos DIS Sofwati meninggal dunia sewaktu mereka merantau ke Jambi Meninggal dalam usia yang sangat muda Dan ketika saya D rut PLN saya cari makam kakak saya itu Saya periksa nisannya satu per satu dan akhirnya ketemu Tidak jauh dari Bandara Bandara Sultan Thaha Saifuddin ujar Bos DIS Dan setiap ke Jambi Bos DIS melewati makam kakaknya itu Kadang kadang dia mampir untuk ziarah Oleh karena itu saya punya ikatan keluarga dengan Ogan Komering Ulu Dan ketika saya d minta ke sini saya sanggupi kata Bos DIS Kembali ke soal dampak jalan Tol bagi daerah yang tidak d lewatinya Daerah itu terkesan terisolir karena sudah jarang d lewati orang Bos DIS mencontohnya perkembangan jalan Tol di Jawa Misalnya Tol Surabaya Jakarta Sejak ada Tol begitu terasa jauh kalau mau ke kota Rembang Atau ke Jepara Juga ke Banyumas Terasa jauh sekali jika ada undangan ke sana katanya Ke Solo Bahkan orang Jakarta sekarang lebih senang ke Solo daripada ke Yogyakarta Karena lebih cepat sejak ada jalan Tol Nah ini akan berpengaruh juga kepada Ogan Komering Ulu Baturaja Pertama saya kepingin lewat jalan Tolnya Dan ketika ke sini Baturaja saya kepingin lewat jalan lamanya Meskipun sangat melelahkan aku Bos DIS Dulu tidak melelahkan Sekarang jalan lama begitu melelahkan karena sudah ada pembandingnya jalan Tol Makanya kata Bos DIS ketika ke OKU dia ingin melihat perubahan apa yang sedang atau akan terjadi kedepan Dengan adanya Tol Palembang Lampung Dan apa yang d lakukan orang OKU dalam menghadapi perubahan ini Menurut Bos DIS tentu tidak ada orang luar Atau kasarannya tidak ada orang yang bukan putra daerah OKU yang mau mati matian memikirkan OKU Omong kosong Maksudnya omong kosong saja jika ada orang luar yang mati matian memikirkan kemajuan OKU Saya pun memikirkan OKU ketika dalam perjalanan ke OKU saja Kemarin kemarin saya belum pikir Dan Besok pun ketika saya ke Bengkulu saya tidak pikir lagi Inikan blak blakannya begitu Dan semua orang pun akan begitu aku Bos DIS Sehingga kata Bos DIS maju tidaknya OKU nomor satu orang OKU sendiri yang harus memikirkannya Kebetulan sekarang Bupatinya orang Baturaja Teddy Maka sudah tepatlah untuk memimpin dan memikirkan kemajuan OKU kata Bos DIS Status Perkara statusnya sekarang masih Plh lanjut Bos DIS dalam perjalanannya bisa berubah Jadi penjabat misalnya Kalau saya mendoakan Pak Bupati jadi PJ Itu untuk kepentingan orang banyak aku Bos DIS Lalu apa pengaruhnya jalan Tol bagi OKU dan Baturaja kedepan Bos DIS yang orang luar Dan melepaskan diri dari kepentingan apa pun sehingga mengambil posisi independen Maka dia bicara apa adanya Dia bicara ini lanjut Bos DIS mungkin tidak sopan dalam pengertian birokrasi Atau sopan santuan kedaerahan Tetapi saya melihat setelah adanya jalan Tol Palembang Lampung Itu setting ekonomi akan berubah Dulu orang Baturaja itu orientasinya ke Palembang Nah kedepan apakah orientasi ini masih ke Palembang papar Bos DIS Mungkin kata Bos DIS untuk birokrasi dan movement pergerakan manusianya iya Karena hubungan kedaerahan dan pertalian darah Atau birokrasi pemerintah iya juga karena hubungan antara atasan dan bawahan Pasti orientasinya masih ke Palembang Tetapi secara perekonomian apakah masih orientasi ke Palembang atau tidak Itu pertanyaan besar Dan saya cenderung mengatakannya tidak Orientasi ekonominya akan semakin banyak ke Lampung tegas Bos DIS Maksudnya kiblat perekonomian kedepan akan tidak lagi berkiblat ke Palembang Infrastruktur Karena di Lampung ini kata Bos DIS ada banyak infrastruktur yang tidak bisa d miliki oleh Pantai Timur Pantai Timur itu apakah Tanjung Api Api Apakah di sebelahnya Belitung Laut di Lampung itu secara alam bagus sekali Lautnya dalam Memiliki teluk yang di depannya pulau pulau kecil Itu pemberian Tuhan yang tidak bisa d lawan Dan dengan adanya jalan Tol Palembang Lampung orientasi ekonomi pelan pelan dan semakin lama semakin cepat semakin cepat itu mengarah ke Lampung Karena jarak yang hanya 4 jam Itu saya meimajinasikan seperti Kota Han Ching dan Shanghai Di Tiongkok ujar Bos DIS Maka ketika akan ada jalan Tol Palembang Bengkulu yang melewati Prabumulih dan Muara Enim Itu bagi OKU Baturaja akan memiliki persimpangan yang sulit sekali Maksudnya apakah membuka akses ke jalan Tol Palembang Bengkulu lewat atasnya atau bawahnya Prabumulih Atau akses dari OKU OKU Timur ke poros Tol Palembang Lampung Bos DIS menyarankan kepada para pemikir di OKU sebaiknya independen Lepaskan diri dari kepentingan birokrasi dan orientasi kedaerahan Tetapi kepentingan oriensi ekonomi rakyat OKU ini bagaimana Mungkin lanjut Bos DIS perlu d pikirkan bagaimana memperjuangkan sambungan Tol katakanlah dari OKU dan OKU Timur Memotong ke akses Tol Palembang Lampung Itu akan membuat OKU ini terbuka baik ke Palembang maupun ke pusat ekonomi kedepan yaitu di Lampung Ini perubahan orientasi yang tidak bisa d lawan Dengan instruksi tidak bisa Pakai peraturan tidak bisa Dengan disiplin tidak bisa tegas Komisaris Utama PT Wahana Semesta Merdeka WSM Perusahaan Holding Sumeks Grup ini Hukum Uang Menurut Bos DIS yang murid Eric Samola D rut Grafiti Pers Tempo tahun 1982 ini dalam bisnis ekonomi uang mempunyai hukumnya sendiri Uang akan selalu mengalir ke daratan yang lebih rendah Itu hukum uang sama dengan hukumnya air Air itu selalu mengalir dari tempat tinggi ke rendah Meski kebentur bukit dia akan berbelok lalu mencari tempat yang lebih rendah Uang juga begitu Tidak bisa d lawan katanya Maka kalau OKU memilih keputusan nyambungkan akses Tol ke Prabumulih Menurut Bos DIS bagi OKU perkembangan secara ekonominya tidak akan secepat jika membuka akses Tol ke poros Palembang Lampung Tentu memilih keputusan nyambungkan akses ke jalan Tol Palembang Bengkulu Akan ada perkembangan secara ekonomi Tapi tidak secepat jika membuka akses ke poros Tol Palembang Lampung ujarnya Apa yang d ungkapkan Bos DIS ini sebenarnya sudah d lakukan Pemkab OKU Timur Sudah setahun lebih OKU Timur membuka atau tepatnya memperbaiki akses jalan menuju Tol Palembang Lampung Pembangunan jalan itu atas dukungan Gubernur Sumsel H Herman Deru secara anggaran Dan memang pembangunannya adalah wewenang Pemrop Sumsel Karena status jalan propinsi Yakni jalan dari BK 16 Petanggan Belitang menuju perbatasan kabupaten OKI Tepatnya menuju Desa Dabuk Rejo Mesuji Lalu ke Pematang Panggang dan masuk ke jalan Tol Kalau ke kiri menuju Palembang Dan ke kanan menuju Lampung Kini masyarakat OKU Timur yang mau ke Palembang memilih akses ini Sebagian ada juga melalui jalan lama jalur komering menuju Tanjung Lubuk OKI Jarak tempuhnya lebih kurang 1 jam Dari BK 16 Petanggan ke poros Tol Palembang Lampung Kondisi jalannya mulus Sudah d aspal semua ujar Dwi wartawan okutimurpos com Akses Artinya bagi OKU untuk membuka akses ini tinggal sedikit lagi Setidaknya untuk menuju akses Tol Palembang Lampung tinggal menyambung akses Baturaja Belitang BK 10 Gumawang tanpa lewat kota Martapura OKU Timur Yakni akses dari jalan poros Lekis kalangan rebo menuju unit 2 Batumarta lalu ke unit 6 7 dan seterusnya menuju Belitang Dan akses jalannya sudah ada tinggal peningkatan saja Untuk ke Lampung sebenarnya bagi OKU bisa lewat jalur jalan lama Sampai ke persimpangan Tulang Bawang bisa masuk ke pintu Tol Terbanggi menuju Lampung Jika benar prediksi Bos DIS perubahan orientasi ekonomi ke Lampung Maka bagi OKU tidak begitu sulit untuk menyesuaikan aksesnya Allahu a lam

Sumber: