LINGGAUPOS.CO.ID - Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Narkotika Kelas IIA Muara Beliti mengambil langkah progresif dengan meningkatkan intensitas program konseling bagi warga binaan, Selasa 2 Desember 2025.
Upaya ini menjadi bagian dari komitmen lembaga tersebut untuk memperkuat proses rehabilitasi, bukan sekadar menjalankan fungsi penahanan.
Kepala Lapas Narkotika Kelas IIA Muara Beliti, Herdianto menyampaikan bahwa program konseling ini dirancang untuk memulihkan kondisi mental, spiritual, dan sosial warga binaan yang terjerat kasus penyalahgunaan narkotika.
Dikatakannya, melalui pendampingan terstruktur, diharapkan warga binaan dapat kembali menemukan motivasi dan arah hidup yang positif.
BACA JUGA:Lapas Narkotika Muara Beliti Ikuti Zoom Meeting Pedoman Pengelolaan Sampah Berbasis Ekonomi Sirkular
Sejauh ini, hasil pelaksanaan program menunjukkan perkembangan yang cukup signifikan.
Sejumlah warga binaan mengaku semakin termotivasi untuk menyelesaikan masa pidana dan mempersiapkan diri memulai kehidupan baru yang bebas dari narkoba.
Lanjutnya, program konseling intensif tersebut juga menjadi strategi jangka panjang Lapas Narkotika Muara Beliti dalam menekan angka kekambuhan atau residivisme di kalangan mantan narapidana narkotika.
"Dengan bekal mental dan spiritual yang kuat, warga binaan diharapkan dapat kembali ke masyarakat sebagai individu yang pulih dan berdaya,"tutupnya.
Dapatkan update berita LINGGAUPOS.CO.ID di platform media sosial di LINK INI