Panjang jalur ini sepanjang 20 KM, yakni mulai dari Jembatan Kungku (perbatasan Desa Pelawe, BTS Ulu dengan Kecamatan Sukakarya) sampai depan Mako Polsek BTS Ulu.
Selanjutnya dari dari Mako Polsek sampai dengan jembatan sungai Taun (Kelurahan Bangun Jaya yang perbatasan Kecamatan Muara Lakitan).
Dijelaskan Kapolsek, pengendara yang tidak terbiasa melintas jalur ini, diharapkan waspada dan hati-hati. “Jangan melaju dengan kecepatan tinggi,” jelasnya.
Karena kondisi lubang, bisa menyebabkan kempes ban/pecah ban. Bahkan bisa menyebabkan, kecelakaan lalu lintas, karena pengendara akan mengambil jalur orang lain untuk menghindari jalan berlubang.
Berkaitan dengan kondisi ini, ditambahkan Kapolsek pihak terus mengimbau pengendara yang melintas untuk berhati-hati di jalur alternatif menuju Palembang ini.
“Di beberapa titik kami pasangan himbauan, juga di jembatan dipasang reflector stiker agar pengendara yang melintas malam hari melihat ada jembatan,” jelasnya.
Dapatkan update berita LINGGAUPOS.CO.ID di platform media sosial, dengan klik LINK INI