Dalam kesehariannya, Mita bersama adiknya harus berjuang hidup dengan biaya pas pasan dikirim ibunya.
Ironisnya, ketiga bocah ini sejak ditinggal merantau ibunya belum pernah tersentuh bantuan dari pemerintah.
Padahal rumah yang ditempati Mita dan 2 adinya masuk dalam kategori tidak layak huni. Posisinya berada lebih kurang 1 KM dari Jalan Mandala tepat di pinggir Sungai Kelingi di bawah kaki bukit sulap.
Untuk biaya hidup sehari-hari, Mita mendapat kiriman dari ibunya yang merantau bekerja. Namun nominal yang dikirim sang ibu bisa dikatakan hanya cukup untuk membeli beras dan lauk yang dimasak sehari-hari.
BACA JUGA:HP Nokia 8 Pro Punya Desain Premium dan Performa Tangguh, Ini Speknya
“Uang yang dikirim ibunya hanya pas-pasan untuk makan mereka,” cerita Erna seraya menambahkan Mita dan adiknya sudah ditinggal ibunya sejak 2 tahun lalu.
Dapatkan update berita LINGGAUPOS.CO.ID di platform media sosial, dengan klik LINK INI